Seorang Saksi Ungkap Detik-detik Penembakan di Texas, Para Orang Tua Panik Berusaha Cari Anaknya
Seorang saksi mata mengungkapkan detik-detik penembakan di Texas terjadi, para orang tua panik berusaha cari anaknya.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Gutierrez menuturkan, Ramos diduga menembak neneknya sebelum pergi ke sekolah untuk melancarkan aksinya.
Sang nenek sempat dilarikan ke rumah sakit di San Antonio tetapi kemudian meninggal dunia, Mirror melaporkan.
Hingga kini, motif Ramos melakukan penembakan pun belum diketahui.
Namun, ia dikonfirmasi melakukan aksinya seorang diri.
"Para pejabat belum mengungkapkan motif penembakan itu, tetapi pria bersenjata yang diduga bertindak sendiri," kata kepala polisi distrik sekolah, Pete Arredondo.
Baca juga: 19 Anak Tewas dalam Penembakan di Texas, Kemlu RI: Tidak Ada WNI
Ramos diduga sempat menabrak parit di dekat sekolah sebelum aksi penembakan terjadi.
Hal ini disampaikan oleh Sersan Departemen Keamanan Publik Texas Erick Estrada pada Selasa malam di CNN.
Dia dihadang oleh petugas ketika dia mencoba memasuki sekolah dengan senapan, tetapi bisa masuk melalui pintu selatan gedung, di mana dia pergi ke beberapa ruang kelas dan mulai menembak.
Lantas, bagaimana nasib Ramos saat ini?
Diduga, saat ini Ramos telah meninggal dunia karena dibunuh oleh petugas kepolisian.
Namun, peristiwa kematian Ramos masih diselidiki hingga Selasa sore kemarin.
(Tribunnews.com/Maliana)