29 Pesawat China Masuk Zona Pertahanannya, Taiwan Kerahkan Jet Tempur
Taiwan mengerahkan jet tempur sebagai peringatan untuk 29 pesawat China yang memasuki zona pertahanan udaranya.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Daryono
Militer China melakukan latihan di sekitar Taiwan bulan lalu yang dikatakan sebagai "peringatan serius" terhadap "kolusi" pulau yang dikelola secara demokratis dengan Amerika Serikat.
Itu terjadi setelah Presiden AS Joe Biden membuat marah China dengan muncul untuk menandakan perubahan dalam kebijakan "ambiguitas strategis" Washington di Taiwan dengan mengatakan bahwa AS akan terlibat secara militer jika China ingin menyerang pulau itu.
China telah meningkatkan tekanan pada Taiwan untuk menerima klaim kedaulatannya.
Pemerintah Taipei mengatakan menginginkan perdamaian tetapi akan membela diri jika diserang.
Kuartal terakhir tahun 2021 menyaksikan lonjakan serangan ADIZ oleh China, dengan pelanggaran satu hari terbesar pada 4 Oktober ketika 56 pesawat tempur China memasuki zona tersebut.
Pesawat China belum memasuki wilayah udara Taiwan, tetapi di ADIZ-nya, area yang lebih luas yang dipantau dan dipatroli oleh Taiwan dan bertindak untuk memberi pulau itu lebih banyak waktu untuk menanggapi ancaman apa pun.
China Luncurkan Kapal Induk Ketiga
China meluncurkan kapal induk ketiga dan tercanggihnya dari Galangan Kapal Jiangnan Shanghai, Jumat (17/6/2022).
China menggunakan sistem peluncuran baru yang menurut para ahli dengan cepat menyusul Amerika Serikat.
Kapal dengan nama "Fujian" itu adalah kapal induk ketapel pertama yang dirancang dan dibangun di dalam negeri China, kantor berita pemerintah Xinhua melaporkan.
Sistem peluncuran yang dibantu ketapelnya ditingkatkan dari sistem gaya lompat ski yang kurang canggih yang digunakan di Liaoning dan Shandong, dua pendahulunya, menurut Center for Strategic and International Studies (CSIS), sebuah lembaga yang berbasis di Washington.
Sistem baru, mirip dengan yang digunakan oleh kapal induk AS, akan memungkinkan China untuk meluncurkan lebih banyak jenis pesawat dari Fujian lebih cepat dan dengan lebih banyak amunisi.
Selain sistem peluncuran, Fujian dilengkapi dengan perangkat pemblokiran dan perpindahan muatan penuh lebih dari 80.000 ton, Xinhua melaporkan.
Baca juga: China Dilaporkan Ancam Memulai Perang Jika Taiwan Nekat Deklarasikan Kemenangan
Baca juga: Restoran Terapung Jumbo Hong Kong Tenggelam di Laut China Selatan
Xinhua menambahkan bahwa kapal akan melakukan uji tambat dan uji navigasi setelah peluncuran.