Rudal Israel Hantam Situs Pembuatan Roket Hamas di Gaza, Bertepatan Kunjungan Biden ke Timur Tengah
Israel menyerang Gaza dengan beberapa rudal yang menargetkan situs pembuatan roket di kota itu, Sabtu (16/7/2022), bertepatan dengan kunjungan Biden.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Israel menyerang Gaza dengan beberapa rudal setelah roket diluncurkan dari wilayah itu, Sabtu (16/6/2022).
Serangan ini juga bertepatan dengan tur Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden ke wilayah Timur Tengah, mencakup Israel dan Arab Saudi.
Dilansir Al Jazeera, militer Israel mengatakan mereka menghantam situs pembuatan roket di Gaza tengah yang dijalankan oleh Hamas, yang mengatur jalur yang diblokade.
Youmna ElSayed dari Al Jazeera, melaporkan dari Gaza, mengatakan orang-orang terbangun oleh suara ledakan.
Diketahui, lebih dari selusin rudal telah menargetkan dua lokasi terpisah di wilayah tersebut.
ElSayed menambahkan bahwa sementara tidak ada yang dilaporkan terluka.
"Ada banyak kerusakan material. Kami bisa melihat banyak kebakaran di lokasi dan tanah di sekitarnya," terang koresponden Al Jazeera tersebut.
Baca juga: Presiden AS Joe Biden Bertemu Pangeran MBS Bahas Pembunuhan Jamal Khasoggi
Sebagian besar area di sekitar lokasi adalah pertanian.
Terjemahan: Media overage: "Saat ketika pesawat tempur pendudukan Israel menyerang lokasi perlawanan Palestina di kamp Al-Nusirate di tengah jalur Gaza pagi ini." #GazaUnderAttack
Serangan Israel bukan kebetulan
Juru bicara Hamas Fawzi Barhoum mengatakan bukan kebetulan bahwa serangan Israel terjadi tepat setelah kunjungan Biden ke Israel.
"Eskalasi ini, yang terjadi segera setelah kunjungan Presiden AS Biden ke entitas Zionis," tuturnya.
"(Ini) mencerminkan jumlah dukungan dan dorongan Amerika yang telah diterima pendudukan Israel untuk kelanjutan agresi dan perbuatan kejahatannya," katanya dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Yair Lapid Tandatangani Deklarasi Anti-Iran
Sirine peringatan serangan roket terdengar dua kali