Warga Kota di Australia Kaget Ada Cahaya Pink hingga Dikira Akhir Dunia, Ternyata Ulah Pabrik Ganja
Sempat dikira alien hingga akhir dunia, cahaya merah muda di langit malam di Mildura, Australia ternyata berasal dari fasilitas produksi ganja.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Miftah
Webster mengatakan, tempat produksi ganja milik perusahaan Cann itu adalah "situs yang cukup menarik".
Karena sifat bisnisnya, bagaimanapun, tempat itu pasti memiliki lokasi rahasia dan tidak terbuka untuk umum.
"Propagasi ganja sangat menarik dan cara mereka menggunakan lampu untuk meningkatkan siklus pertumbuhan dan mempercepat seluruh proses sangat menakjubkan," katanya.
"Saya menantikan banyak produsen inovatif lainnya datang ke wilayah ini dan membawa cahaya mereka bersama mereka."
Di seberang Mildura dan kota-kota sekitarnya, warga berbondong-bondong ke halaman belakang dan beranda depan untuk memotret cahaya spektral ini.
Seorang warga bernama Alexandra Talent, mengaku kuda-kudanya terlihat terganggu dengan cahaya itu saat diberi makan oleh suaminya.
"Imajinasi anak-anak menjadi liar dan tentu saja topik tentang alien dihadirkan."
"Suami saya dan saya sedikit lebih optimis," kata Talent.
Warga Red Cliffs, Andrew Kynaston, sedang dalam perjalanan pulang usai mendapatkan suntikan booster Covid bersama istrinya sekitar pukul 18.30 ketika melihat cahaya itu.
Baca juga: Wakili Wisuda Putrinya yang Telah Meninggal, Rosewarzal : Reni Bercita-cita Kuliah S3 di Australia
Baca juga: The Jakmania Nyanyi Rafathar Nangis, Kini Viral Video Raffi Ahmad Disebut Beli Saham Persija?
"Itu terlihat cantik dan aneh," kata dia.
Kynaston mengaku terbiasa melihat matahari terbenam, tapi belum pernah mendapati pemandangan seperti itu.
"Saya mengambil telepon istri saya dan mengambil beberapa foto," katanya.
"Saat itu sekitar pukul 18.30 ketika saya melihatnya dan berpikir mungkin itu semacam defleksi pada awalnya."
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)