Rudal Ini Mulai Berdatangan Putin 'Pede' Tak Tertahankan, Bagaimana Kemampuan Rudal Zirkon?
Rusia kembali menambah jenis senjata rudal jarak jauh berpresisi tinggi yang bisa membuat lawan-lawannya gemetar.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM – Rusia kembali menambah jenis senjata rudal jarak jauh berpresisi tinggi yang bisa membuat lawan-lawannya gemetar.
Armada angkatan laut Rusia mulai mendapatkan rudal jelajah anti-kapal hipersonik Zirkon terbaru.
Presiden Rusia Vladimir Putin memuji senjata itu pada hari Minggu, dengan mengatakan bahwa tidak ada yang dapat menghentikan roket ini.
“Angkatan Bersenjata Rusia akan mulai menerima mereka dalam beberapa bulan mendatang,” kata Putin dalam pidato Hari Angkatan Laut di St. Petersburg.
Baca juga: Putin: AS adalah Ancaman Utama bagi Rusia
“Kapal pertama yang dilengkapi dengan senjata perkasa ini adalah fregat Laksamana Gorshkov,” tambahnya dikutip dari Russia Today.
Menurut Putin, penempatan tepat fregat akan dipilih sesuai dengan kepentingan menjaga keamanan Rusia.
Putin menambahkan bahwa Rusia akan mempertahankan kepentingan maritimnya “dengan tegas dan dengan segala kemampuannya.”
Terkait dengan pertahanan laut Rusia, Vladimir Putin pada hari Minggu (31/8/2022) memberikan persetujuannya untuk doktrin angkatan laut yang direvisi yang memperhitungkan “perubahan dalam situasi geopolitik dan militer-strategi di dunia.”
Upacara penandatanganan berlangsung di Museum Negara Sejarah St. Petersburg di Benteng Peter dan Paul, tepat sebelum dimulainya parade Hari Angkatan Laut.
Baca juga: Serangan Rusia di Mykolaiv Tewaskan Pengusaha Gandum Terbesar di Ukraina
Presiden juga menandatangani dekrit untuk menyetujui piagam kapal Angkatan Laut Rusia.
Doktrin yang direvisi menguraikan tantangan dan ancaman utama yang dihadapi Rusia di bidang angkatan laut, yaitu jalan strategis AS untuk mendominasi lautan dunia dan perambahan infrastruktur militer NATO ke perbatasan negara.
Tantangan lainnya termasuk upaya oleh negara-negara tertentu untuk mengubah aturan hukum yang ada yang mengatur rute dan selat laut, serta penyebaran terorisme, pembajakan dan perdagangan barang ilegal di laut lepas.
Kemampuan Zirkon
Secara resmi dikenal sebagai 3M22 Zirkon, persenjataan baru ini adalah rudal hipersonik anti-kapal yang diluncurkan dari laut. Ini pertama kali diresmikan oleh Putin pada tahun 2019.