POPULER Internasional: Rusia Tak Mau Akui Ukraina Hancurkan 9 Pesawatnya | Donald Trump Diperiksa
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya Rusia menyangkal bahwa 9 pesawatnya yang hancur adalah karena serangan Ukraina.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: bunga pradipta p
Tuntutan Kremlin agar Ukraina mengakui Krimea sebagai bagian dari Rusia telah menjadi salah satu syarat utama untuk mengakhiri pertempuran, sementara Ukraina telah berjanji untuk mengusir Rusia dari semenanjung dan semua wilayah pendudukan lainnya.
2. Usai Kabur ke Singapura, Kini Mantan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Terbang ke Thailand
Kementerian Luar Negeri Thailand pada hari Rabu (10/8) menyampaikan mantan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa akan mengunjungi Thailand untuk sementara, setelah izin tinggal di negara Singapura habis.
“Thailand telah menerima permintaan dari pemerintah Sri Lanka saat ini agar Rajapaksa dapat masuk ke Bangkok.” kata Tanee Sangrat, juru bicara kementerian luar negeri Thailand.
Saat ini, Rajapaksa memegang paspor diplomatik, yang memungkinkan dia masuk ke Thailand tanpa visa selama 90 hari.
Baca juga: Mantan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Dijadwalkan Jalani Sidang Atas Petisi Krisis Ekonomi
“Penginapan bersifat sementara dengan tujuan perjalanan selanjutnya. Tidak ada suaka politik yang dicari,” kata Tanee.
Dia juga menambahkan, kementerian tidak memiliki informasi tentang tanggal kedatangan Rajapaksa.
“Yang penting ini tidak menimbulkan masalah bagi Thailand,” ujar Don Pramudwinai, Menteri Luar Negeri Thailand saat menanggapi pertanyaan apakah kehadiran Rajapaksa dapat menimbulkan ketegangan dengan pemerintah Sri Lanka.
“Pemerintah Sri Lanka mendukung kunjungan tersebut,” tambah Don.
Singapura Perpanjang Masa Tinggal Rajapaksa
Sebelumnya, Rajapaksa telah melarikan diri ke Singapura melalui Maladewa tak lama setelah pengunjuk rasa yang marah menyerbu kediaman resminya di Kolombo. Dia secara resmi mengundurkan diri sebagai Presiden Sri Lanka setelah tiba di Singapura pada 14 Juli.
3. Donald Trump Bungkam saat 6 Jam Diperiksa Jaksa Agung New York Terkait Dugaan Penipuan