Selandia Baru Umumkan Hari Libur Nasional untuk Peringati Wafatnya Ratu Elizabeth II
Selandia Baru mengumumkan hari libur nasional pada 26 September 2022 untuk memperingati kematian Ratu Elizabeth II.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Selandia Baru telah mengumumkan akan menandai kematian Ratu Elizabeth II dengan hari libur nasional pada 26 September, AP News melaporkan.
Selandia Baru juga akan mengadakan upacara peringatan kenegaraan di ibu kota, Wellington, pada hari yang sama.
Perdana Menteri Jacinda Ardern mengatakan Elizabeth adalah orang yang luar biasa dan banyak orang akan menggunakan kesempatan untuk menandai kematiannya dan merayakan hidupnya.
"Sebagai ratu Selandia Baru dan penguasa yang sangat dicintai selama lebih dari 70 tahun, sudah sepatutnya kita menandai hidupnya dengan pelayanan publik yang berdedikasi dengan upacara peringatan negara dan satu hari libur umum," kata Ardern.
Ardern menambahkan, dia akan berangkat minggu ini ke Inggris untuk menghadiri pemakaman Elizabeth.
Baca juga: Ratu Elizabeth II Wafat, Australia Digoyang Isu Referendum Kemerdekaan, Ini Pernyataan PM Albanese
Biden Hadiri Pemakaman Elizabeth
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden secara resmi menerima undangan untuk menghadiri upacara pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth II.
Gedung Putih mengatakan Biden akan didampingi oleh ibu negara Jill Biden, Minggu (11/9/2022).
Sebelumnya pada hari itu, Biden mengingat kata-kata penghiburan yang diberikan mendiang ratu kepada AS setelah serangan 11 September.
"Kesedihan adalah harga yang kita bayar untuk cinta," kata Biden, mengutip bagian dari pesan ratu kepada Amerika dalam sambutannya pada peringatan 21 tahun serangan itu.
Berbicara pada peringatan di Pentagon, Biden mengatakan kata-kata ratu tetap pedih seperti yang mereka lakukan 21 tahun lalu, tetapi beban kerugian juga tetap berat.
"Pada hari ini, harganya terasa sangat luar biasa," kata Biden.
Pacuan Kuda Inggris Beri Penghomatan kepada Elizabeth
Pacuan kuda Inggris memberikan penghormatan kepada Ratu Elizabeth II saat olahraga favorit mendiang ratu kembali digelar setelah jeda setelah kematiannya.