Bertemu di Uzbekistan, Presiden Erdogan: Vladimir Putin Ingin Segera Akhiri Perang di Ukraina
Rusia bersedia mengambil langkah sepakat dengan Ukraina terkait dengan pertukaran tahanan.
Editor: Choirul Arifin
Dalam sebuah wawancara dengan penyiar AS PBS, Erdogan mengatakan situasi untuk Rusia "cukup bermasalah".
“(Putin) sebenarnya menunjukkan kepada saya bahwa dia bersedia untuk mengakhiri ini sesegera mungkin,” kata Erdogan.
Ketika ditanya oleh PBS apakah Moskow harus diizinkan untuk mempertahankan wilayah yang telah dikuasainya sejak awal perang, Erdogan mengatakan: “Tidak, dan tidak diragukan lagi tidak.”
Namun, pernyataan Putin baru-baru ini yang dibuat saat menerima kredensial dari duta besar asing tidak menunjukkan tanda-tanda penyesalan atau keengganan untuk melanjutkan invasinya di Ukraina.
“Pembangunan objektif menuju dunia multipolar menghadapi perlawanan dari mereka yang mencoba mempertahankan hegemoni mereka dalam urusan global dan mengendalikan segalanya - Amerika Latin, Eropa, Asia dan Afrika,” kata Putin.
"Hegemoni telah berhasil melakukannya untuk waktu yang cukup lama, tetapi itu tidak dapat berlangsung selamanya … terlepas dari perkembangan di Ukraina. Adapun Rusia, kami tidak akan menyimpang dari jalur kedaulatan kami,” ujar Vladimir Putin.
Editor: Barratut Taqiyyah Rafie | Sumber: Kontan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.