Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tolak Mobilisasi Militer Putin, 100 Orang di Wilayah Dagestan Rusia Ditangkap

Lebih dari 100 demonstran di wilayah Dagestan Rusia yang memprotes mobilisasi parsial militer Vladimir Putin ditangkap.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Tolak Mobilisasi Militer Putin, 100 Orang di Wilayah Dagestan Rusia Ditangkap
AFP/ALEXANDER NEMENOV
Petugas polisi menahan seorang pria menyusul seruan untuk memprotes mobilisasi parsial yang diumumkan oleh Presiden Rusia, di Moskow, pada 21 September 2022. - Lebih dari 100 orang di Dagestan ditangkap setelah memprotes mobilisasi militer Putin. (Photo by Alexander NEMENOV / AFP) 

Rekaman yang diperoleh kelompok itu menunjukkan petugas polisi menembakkan senapan otomatis ke udara ketika mereka berusaha membubarkan demonstrasi.

Tetapi penduduk setempat terus memblokir jalan.

Petugas polisi menahan demonstran di Saint Petersburg pada 21 September 2022, menyusul seruan untuk memprotes mobilisasi parsial yang diumumkan oleh Presiden Vladimir Putin. - Presiden Vladimir Putin memanggil pasukan cadangan militer Rusia pada 21 September, mengatakan janjinya untuk menggunakan semua sarana militer di Ukraina
Petugas polisi menahan demonstran di Saint Petersburg pada 21 September 2022, menyusul seruan untuk memprotes mobilisasi parsial yang diumumkan oleh Presiden Vladimir Putin. (Photo by OLGA MALTSEVA / AFP) (AFP/OLGA MALTSEVA)

Dalam upaya meredakan kemarahan, Gubernur Dagestan, Sergei Melikov mengakui pada hari Minggu bahwa kesalahan telah dibuat selama mobilisasi.

"Saya telah membicarakan hal ini sebelumnya, tetapi saya akan mengulanginya lagi: mobilisasi parsial harus dilakukan secara ketat sesuai dengan kriteria yang diumumkan oleh Presiden," tulis Melikov di Telegram.

Setidaknya 301 tentara dari Dagestan tewas, 10 kali lebih banyak daripada di Moskow.

Angka sebenarnya kemungkinan jauh lebih tinggi.

Lebih dari 2.000 orang telah ditangkap dalam protes massal sejak Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan rancangan baru pada hari Rabu.

Berita Rekomendasi

Banyak pemuda Rusia juga berusaha melarikan diri dari negara itu, mencoba menyeberangi perbatasan ke negara tetangga Finlandia dan Georgia.

(Tribunnews.com/Yurika)

Konflik Rusia Vs Ukraina lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas