Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Warga Palestina Tewas Diserang Tentara Israel di Nablus Saat Kunjungan PM Shtayyeh ke Indonesia

Sedikitnya tiga warga Palestina tewas dan 19 terluka dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Kota Nablus di Tepi Barat, wilayah yang dicaplok Israel.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Dewi Agustina
zoom-in 3 Warga Palestina Tewas Diserang Tentara Israel di Nablus Saat Kunjungan PM Shtayyeh ke Indonesia
Foto Sekretariat Presiden
Sedikitnya tiga warga Palestina tewas dan 19 terluka dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Kota Nablus di Tepi Barat, wilayah yang dicaplok Israel. Foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Palestina Mohammad Ibrahim Shtayyeh, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (24/10/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sedikitnya tiga warga Palestina tewas dan 19 terluka dalam bentrokan dengan pasukan Israel di Kota Nablus di Tepi Barat, wilayah yang dicaplok Israel.

Dilansir Aljazeera, kekerasan meletus Selasa (25/10/2022) pagi, setelah sejumlah besar pasukan Israel memasuki Kota Nablus dan terlihat oleh pasukan keamanan Palestina dan pejuang bersenjata, menurut juru bicara gerakan Fatah Palestina.

Baca juga: PM Palestina Senang Diajak Jokowi Tanam Pohon Yerussalem di Istana Bogor

"Ada tiga orang tewas dan 19 luka-luka, tiga di antaranya serius, oleh tembakan Israel di Nablus," kata Kementerian Kesehatan Palestina dalam sebuah pernyataan singkat.

Salah satu dari mereka yang tewas tidak bersenjata, kata pejabat kesehatan dan keamanan Palestina.

Militer Israel hanya mengatakan bahwa pasukan mereka beroperasi di Nablus tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas sedang membangun "kontak mendesak untuk menghentikan agresi terhadap rakyat kami" di Nablus, juru bicaranya Nabil Abu Rudeineh mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Berita Rekomendasi

"Semua ini akan memiliki konsekuensi yang berbahaya dan merusak," kata Abu Rudeineh di Palestine TV.

Konfrontasi bersenjata terus berlanjut di dan sekitar Kota Tua Nablus di utara Tepi Barat yang diduduki, kata Nida Ibrahim dari Al Jazeera, melaporkan dari Ramallah.

Baca juga: Serangan Pemukim Israel terhadap Warga Israel Meningkat, Politisi Desak Otoritas untuk Bertindak

"Kami mendengar sumber-sumber lokal menyebut ini sebagai 'adegan dari neraka'. Kami mendengar bahwa sejumlah besar pasukan Israel telah didorong ke dalam kota," kata Ibrahim.

Nablus telah dikepung oleh pasukan Israel selama lebih dari dua minggu, tambahnya.

"Kami telah melihat pasukan Israel menutup kota karena mereka mengatakan bahwa mereka tertarik untuk melacak kelompok yang menyebut dirinya Sarang Singa," kata Ibrahim, menambahkan bahwa kelompok itu baru-baru ini mengaku bertanggung jawab atas serangan penembakan yang menewaskan seorang Israel. tentara.

Ibrahim mengatakan jumlah korban yang dilaporkan diperkirakan akan meningkat karena bentrokan sedang berlangsung.

Pada hari Minggu, kelompok bersenjata Lions 'Den' mengatakan bahwa salah satu pejuangnya, Tamer al-Kilani, tewas ketika sebuah alat peledak yang ditanam di sebuah sepeda motor meledak di Kota Tua Nablus.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas