Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocorkan Soal Ujian Negara Judo, 2 Pimpinan Yayasan Ditangkap Polisi Jepang

Dua pimpinan Yayasan Pelatihan dan Pemeriksaan Rehabilitasi Judo kepolisian Metropolitan Tokyo ditangkap polisi karena terbukti membocorkan soal ujian

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bocorkan Soal Ujian Negara Judo, 2 Pimpinan Yayasan Ditangkap Polisi Jepang
Foto TBS
Hiroyuki Mitsuhashi (64), direktur Yayasan Pelatihan dan Pemeriksaan Rehabilitasi Judo (kiri), dan Gosei Kuroda (62), anggota komite ujian yang bertugas menyiapkan soal-soal ujian (kanan) 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua pimpinan Yayasan Pelatihan dan Pemeriksaan Rehabilitasi Judo Kepolisian Metropolitan Tokyo ditangkap polisi karena terbukti membocorkan soal ujian negara beberapa waktu lalu.

"Dalam kasus di mana direktur yayasan dan panitia ujian yang menciptakan masalah ditangkap karena membocorkan isi soal-soal ujian nasional terapis judo yang diadakan tahun ini," papar sumber tribunnews.com Rabu (26/10/2022).

Keduanya juga ditangkap di sekolah kejuruan lainnya. Mereka kembali ditangkap karena membocorkan konten isi ujian negara Judo.

Dua orang kembali ditangkap yaitu  Hiroyuki Mitsuhashi (64), Direktur Yayasan Pelatihan dan Pemeriksaan Rehabilitasi Judo, dan Gosei Kuroda (62), anggota komite ujian yang bertugas menyiapkan soal-soal ujian.

Menurut Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo, keduanya diduga melanggar Undang-Undang Terapis Judo dengan membocorkan isi ujian nasional judoka yang diadakan pada bulan Maret 2022 kepada pejabat organisasi terapis judo terlebih dahulu.

Informasi tersebut bocor dan diterima oleh dua sekolah kejuruan di Shinjuku-ku, Tokyo dan Yokohama-shi melalui orang-orang yang bersangkutan.

Berita Rekomendasi

Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo mulai menggeledah dua sekolah pada tanggal 26 Oktober ini.

Selain itu, ada kecurigaan bahwa Kuroda membocorkan rekaman data yang menunjukkan isi pertanyaan ke sekolah kejuruan di wilayah Nerima,  Tokyo tempat dia menjadi dosen.

Keduanya ditangkap bulan ini karena membocorkan konten terlebih dahulu kepada seorang guru di sekolah kejuruan tempat direkturnya menjabat sebagai dosen.

Polisi belum merilis identitas kedua pria tersebut.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas