UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-245: Rusia Klaim Laporkan 'Bom Kotor' ke Dewan Keamanan PBB
Rusia membawa kasusnya ke Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) soal Ukraina sedang bersiap menggunakan 'bom kotor' di wilayahnya sendiri.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
![UPDATE Perang Rusia-Ukraina Hari ke-245: Rusia Klaim Laporkan 'Bom Kotor' ke Dewan Keamanan PBB](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/vladimir-putin-kunjungi-pusat-pelatihan-pasukan-cadangan_20221021_223622.jpg)
Pengadilan Rusia menolak banding bintang bola basket WNBA Brittney Griner terhadap hukuman sembilan tahun karena memiliki dan menyelundupkan kartrid vape yang mengandung minyak ganja.
Pengacara Griner berharap dia bisa dibebaskan dalam pertukaran tahanan dengan AS.
AS pertimbangkan pengiriman peralatan pertahanan udara ke Ukraina
AS sedang mempertimbangkan untuk mengirim peralatan pertahanan udara Hawk yang lebih tua dari penyimpanan ke Ukraina, dua pejabat AS mengatakan kepada Reuters.
Baca juga: Bank Dunia Kucurkan Dana Tambahan Senilai 500 Juta Dolar AS untuk Bantu Ukraina
Rekonstruksi Ukraina
Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki, mengatakan aset Rusia dan oligarki Rusia berjumlah "segudang emas" yang harus digunakan untuk rekonstruksi Ukraina.
“Kita harus memastikan bahwa pelaku membayar untuk rekonstruksi. Rusia harus membayar ganti rugi perang Ukraina, ganti rugi perang.”
Anak laki-laki berusia 8 tahun diselamatkan dari Bakhmut, orang tuanya tewas terkena serangan peluru Rusia
Polisi menyelamatkan seorang anak laki-laki berusia delapan tahun yang orang tuanya tewas dalam serangan peluru Rusia di Bakhmut, dilaporkan.
Iuliia Mendel, mantan juru bicara Volodymyr Zelensky, mengatakan ibu bocah itu sedang hamil tujuh bulan ketika dia meninggal "di jalan" bersama ayahnya.
Baca juga: Presiden Jerman Kunjungi Kyiv saat Barat Pertimbangkan Rencana Bangun Kembali Ukraina
Rusia diperkirakan kehilangan lebih dari 68 ribu personel
Pihak berwenang Ukraina memperkirakan bahwa pasukan Rusia telah kehilangan hampir 68.420 personel sejak awal invasi.
Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.