Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasukan Serbia Siaga Tempur di Perbatasan Kosovo, Siapkan 5 Ribu Angkatan Bersenjata Khusus

Pasukan Serbia dalam posisi siaga tempur di Perbatasan Kosovo. Serbia juga menyiapkan 5 ribu Angkatan bersenjata khusus.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Pasukan Serbia Siaga Tempur di Perbatasan Kosovo, Siapkan 5 Ribu Angkatan Bersenjata Khusus
Twitter Menteri Pertahanan Serbia Milos Vucevic @VucevicM
Menteri Pertahanan Serbia Milos Vucevic dan Presiden Serbia Aleksandar Vucic - Serbia menempatkan pasukan siap tempur di perbatasan dengan Kosovo. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Serbia Aleksandar Vucic telah menempatkan pasukan Serbia di perbatasan dengan Kosovo dalam kesiapan tempur penuh.

Keputusan ini meningkatkan ketegangan antara Serbia dan Kosovo.

"Presiden Serbia memerintahkan tentara Serbia untuk berada pada tingkat kesiapan tempur tertinggi, yaitu pada tingkat penggunaan angkatan bersenjata," kata Menteri Pertahanan Serbia Milos Vucevic, Senin (26/12/2022) malam.

Serbia juga meningkatkan angkatan bersenjata khusus dari 1.500 personil menjadi 5.000.

Menteri Dalam Negeri Bratislav Gasic mengatakan dia memerintahkan kesiapan tempur penuh polisi dan unit keamanan lainnya, seperti diberitakan Al Jazeera.

Baca juga: Serbia-Kosovo di Ambang Perang, Suara Tembakan Mulai Terdengar di Kosovo

Mereka ditempatkan di bawah komando kepala staf militer sesuai dengan rencana operasional Serbia.

Tindakan ini diambil atas perintah Presiden Vucic sebagai langkah diambil untuk melindungi rakyat Serbia di Kosovo.

Berita Rekomendasi

Petinggi militer Serbia kunjungi perbatasan Kosovo

Tentara Serbia
Tentara Serbia (Twitter Menteri Pertahanan Serbia Milos Vucevic @VucevicM)

Perintah dari Presiden Serbia datang setelah panglima militer Milan Mojsilovic dikirim ke perbatasan dengan Kosovo pada Minggu (25/12/2022).

Kendaraan tentara Serbia terlihat di jalan-jalan di daerah itu pada Senin (26/12/2022).

Kunjungan di perbatasan Kosovo juga dilakukan oleh Menteri pertahanan Serbia dan kepala staf angkatan darat pada hari yang sama.

Mereka memuji kesiapan tempur pasukan Serbia dan daya tembak mereka, termasuk howitzer dan perangkat keras militer lainnya, seperti diberitakan AP News.

“Situasi di sana rumit,” kata Mojsilovic, Minggu (25/12/2022).

Keputusan Presiden Serbia ini mengabaikan seruan NATO untuk meredakan ketegangan antara dua musuh Balkan di masa perang itu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas