Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita di Balik Kunjungan Presiden AS Joe Biden ke Ukraina: Jadwal Palsu, Diam-diam Naik Pesawat

Cerita di balik kunjungan mendadak Joe Biden ke Ukraina. Sudah direncanakan berbulan-bulan, Gedung Putih buat jadwal palsu.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Cerita di Balik Kunjungan Presiden AS Joe Biden ke Ukraina: Jadwal Palsu, Diam-diam Naik Pesawat
AFP/DIMITAR DILKOFF
Presiden AS Joe Biden (kiri) berjalan di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) saat ia tiba untuk berkunjung di Kyiv pada 20 Februari 2023. Cerita di balik kunjungan mendadak Joe Biden ke Ukraina. Sudah direncanakan berbulan-bulan, Gedung Putih buat jadwal palsu. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden AS Joe Biden berhasil melakukan perjalanan rahasia ke Ukraina dengan menggunakan jadwal palsu Gedung Putih dan berangkat di saat matahari belum terbit.

Dilansir Independent, Joe Biden mengunjungi Ukraina pada hari Senin (20/2/2023) menjelang peringatan satu tahun invasi Rusia.

Ia menjanjikan bantuan tambahan dari AS untuk negara yang dilanda perang itu.

Dalam kunjungan pertamanya ke negara itu sejak dimulainya perang, Biden mengatakan dia merasa penting bahwa Presiden Amerika Serikat berada di sana pada hari dimulainya serangan.

Spekulasi telah berkembang dalam beberapa hari terakhir bahwa presiden AS akan mengunjungi Ukraina minggu ini, setelah Gedung Putih mengkonfirmasi perjalanan dua harinya ke Polandia.

Namun, terlepas dari rumor tersebut – dan karena masalah keamanan – para pejabat Gedung Putih berulang kali bersikeras bahwa tidak ada rencana untuk berkunjung ke Ukraina.

Baca juga: Joe Biden Mendadak Kunjungi Ukraina, Pertama Kali sejak Invasi Rusia, Zelensky: Negosiasi Berhasil

Faktanya, perjalanan itu sudah direncanakan berbulan-bulan.

BERITA TERKAIT

Wakil penasihat keamanan nasional Jon Finer mengatakan kepada CNN setelah kunjungan hari Senin bahwa sekelompok kecil ajudan utama presiden, termasuk pejabat dari kantor kepala staf, Dewan Keamanan Nasional, Kantor Militer Gedung Putih, Dinas Rahasia AS, Pentagon dan Komunitas Intelijen merencanakan kunjungan selama beberapa bulan.

Rencana tersebut melibatkan diskusi antara tingkat tertinggi pemerintah AS dan Ukraina.

Terlepas dari perencanaan yang ekstensif dan panjang, kunjungan itu baru diberikan lampu hijau terakhir pada hari Jumat – kira-kira 24 jam sebelum presiden terbang dengan Air Force One.

Malam itu, Biden dan anggota tertinggi tim keamanan nasionalnya berkumpul di Oval Office untuk mempertimbangkan risikonya.

Direktur komunikasi Gedung Putih Kate Bedingfield mengatakan bahwa Biden akhirnya memutuskan bahwa itu adalah risiko yang layak diambil.

“Ini adalah risiko yang ingin diambil Joe Biden,” katanya.

“Penting baginya untuk tampil, meski sulit, dan dia mengarahkan timnya untuk mewujudkannya tidak peduli seberapa menantang logistiknya."

Presiden Amerika Serikat Joe Biden saat mengunjungi Kyiv dan bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Senin (20/2/2023).
Presiden Amerika Serikat Joe Biden saat mengunjungi Kyiv dan bertemu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Senin (20/2/2023). (Twitter @zelenskiy_official)

Baca juga: Presiden Joe Biden Janjikan Bantuan Militer 500 Juta Dollar AS untuk Ukraina

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas