Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu Kunjungi Kota Mariupol, Ukraina

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu junjungi Kota Mariupol, Ukraina untuk melihat pembangunan gedung oleh pekerja Rusia pasca setahun pendudukan.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu Kunjungi Kota Mariupol, Ukraina
NovayaGazeta/Russian Defense Ministry
Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengunjungi Kota Mariupol, Ukraina pada Senin (6/3/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu mengunjungi Kota Mariupol, Ukraina pada Senin (6/3/2023).

Sergei Shoigu bertemu dengan pasukan Rusia di Mariupol yang mereka duduki selama satu tahun.

Kunjungan Sergei Shoigu dilakukan saat pasukan Rusia berupaya mengepung Kota Bakhmut, Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan Sergei Shoigu telah mengunjungi Kota Mariupol untuk mengawasi upaya rekonstruksi.

"Sergei Shoigu memeriksa pekerjaan yang dilakukan oleh Kementerian Pertahanan untuk memulihkan infrastruktur di Donbas," kata Kementerian Pertahanan Rusia, dikutip dari The Moscow Times.

Sergei Shoigu mengunjungi pusat medis yang dibangun oleh militer Rusia, pusat pengiriman pelayanan darurat, serta distrik yang baru dibangun dengan selusin bangunan tempat tinggal berlantai lima.

Baca juga: Kekurangan Amunisi, Pasukan Wagner Rusia di Garis Depan Bakhmut Bisa Runtuh

Sebelum berganti wajah baru, Kota Mariupol telah rata dengan tanah setelah serangan besar-besaran pasukan Rusia tahun 2022 lalu.

Berita Rekomendasi

Serangan itu menghancurkan pabrik baja Azovstal, yang merupakan pertahanan terakhir pasukan Ukraina di kota itu.

Tim investigasi yang terkait dengan kritikus Kremlin yang dipenjara, Alexei Navalny, telah melaporkan bahwa pejabat Kementerian Pertahanan mendapat untung secara pribadi dari upaya rekonstruksi di Mariupol.

Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu bersama tentara Rusia di Kota Mariupol, Ukraina pada Senin (6/3/2023).
Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu bersama tentara Rusia di Kota Mariupol, Ukraina pada Senin (6/3/2023). (NovayaGazeta/Russian Defense Ministry)

Pengumuman Kementerian Pertahanan Rusia datang satu hari setelah mengatakan Sergei Shoigu telah bertemu dengan tentara Rusia yang dikerahkan ke pos komando di timur Ukraina.

Pasukan Rusia yang didukung tentara bayaran Wagner, berupaya mengepung Kota Bakhmut.

Pada Senin (6/3/2023), pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin mengatakan pasukannya kekurangan amunisi, setelah mengklaim berhasil memblokir jalur pasukan Ukraina pada Jumat (3/3/2023).

Yevgeny Prigozhin secara rutin mengkritik Kementerian Pertahanan dalam video media sosial yang diduga direkam dari depan.

Potret satelit Maxar Technologies yang diduga sebagai pangkalan militer Rusia di Mariupol, Ukraina
Potret satelit Maxar Technologies yang diduga sebagai pangkalan militer Rusia di Mariupol, Ukraina (Twitter Maxar)

Baca juga: Viral Wisatawan Asing Gunakan Pelat Nomor Palsu di Bali yang Bertuliskan Nama-nama Rusia

Wajah Baru Kota Mariupol

Pekerja konstruksi Rusia telah memulai pembongkaran total lingkungan Azovie di Mariupol yang diduduki Rusia.

Mereka membongkar rumah yangm masih layak pakai untuk membangun rumah elit, menurut Petro Andryshchenko, penasihat Wali Kota Mariupol.

“Pada musim semi (2023), pengembang Moskow yang dekat dengan pemerintah federal Rusia akan memulai pembangunan apartemen kelas 'ekonomi elit' di bawah program hipotek real estat Mariupol,” kata Andryshchenko, dikutip dari Kyiv Independent.

Pengepungan Mariupol yang brutal selama dua bulan oleh Rusia menyebabkan sebagian besar Kota Mariupol di Oblast Donetsk hancur. 

Dalam beberapa bulan terakhir, Rusia telah mulai membuldozer bangunan apartemen Mariupol yang hancur.

Karena tindakan pembangunan ulang ini, Kremlin menuai kritik dari beberapa organisasi hak asasi manusia.

Mereka menganggap tindakan Rusia sebagai upaya untuk menutupi kejahatan perang.

Dalam beberapa kasus, jenazah orang yang terbunuh diketahui masih berada di dalam kawasan Mariupol dan bangunan-bangunan. 

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas