Puluhan Drone Ukraina Serang Rusia di Krimea, Susul Peluncuran Rudal Balistik
Puluhan drone Ukraina serang Rusia di Krimea pada Sabtu (6/5/2023), menyusul peluncuran rudal balistik ke Krimea pada hari sebelumnya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Namun, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menandatangani dekrit yang melarang negosiasi dengan kepemimpinan Rusia saat ini, dikutip dari RT.
Baca juga: Penulis Pro-Perang Rusia Terluka akibat Ledakan Bom Mobil, Pelaku Diduga Pro-Ukraina
Situasi Memanas, Rusia Pindahkan Kapal Perang dari Krimea
Mayor Jenderal Vadym Skibitsky, wakil kepala Intelijen Pertahanan Ukraina, mengatakan Rusia memindahkan kapal perangnya dari Krimea pada Jumat (5/5/2023).
Ia mengatakan, ini dilakukan setelah Ukraina mengintensifkan serangan ke Krimea selama dua minggu terakhir.
Vadym Skibitsky menyebut Rusia takut dengan kerusakan yang mungkin ditimbulkan dari serangan Ukraina, terhadap elemen armada Rusia yang berada di Krimea.
“Kalau bicara kapal militer, nah, di sini kita lihat mereka (komando tinggi angkatan laut Rusia) takut,” katanya.
Ia juga menilai, Rusia saat ini semakin memperketat penjagaan di pelabuhan Sevastopol di Krimea, karena situasi yang memanas.
"Penjajah melengkapi posisi untuk melindungi dari serangan terhadap infrastruktur ini,” katanya.
"Kremlin khawatir senjata berpemandu presisi dapat mengenai elemen armada Rusia yang diikat di dermaga Sevastopol, atau membiarkannya tanpa bahan bakar, sebagian besar bertanggung jawab atas keputusan Moskow," kata Vadym Skibitsky dalam wawancara dengan TV Kyiv.
Ia mengatakan, komando tinggi angkatan laut Rusia menempatkan kembali kapal BSF yang ditugaskan ke Sevastopol ke pelabuhan Novorossisk di pantai Laut Hitam timur.
Menurutnya, Rusia memahami ada potensi ancaman di Krimea.
“Mereka takut pada segalanya - serangan drone, penyabot, misil, tindakan apa pun. Karena mereka (ancaman penyerangan) itu ada, dan akan ada di masa depan,” ujarnya, dikutip dari Kyiv Independent.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina