Kebun Binatang Miami AS Minta Maaf ke Selandia Baru atas Kesalahan Penanganan Burung Kiwi
Kebun binatang Miami meminta maaf usai sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan "layanan perjumpaan" di mana pengunjung dapat membelai kiwi
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah kebun binatang Miami, Florida, Amerika Serikat (AS) meminta maaf usai sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan "layanan perjumpaan" di mana pengunjung dapat membelai burung kiwi.
Perlu diketahui, kiwi merupakan burung nasional Selandia Baru.
Video yang disiarkan oleh outlet Selandia Baru 1 News menunjukkan makhluk itu dibawa keluar dari kandangnya dan ditepuk-tepuk dengan kuat sebagai salah satu pertemuan hewan dari dekat kebun binatang, yang ditawarkan seharga $23,36.
Permintaan maaf itu dibagikan menyusul kemarahan di Wellington, asal hewan tersebut.
Dilansir Washington Post, pihak terkait sontak menghentikan layanan tersebut.
BBC melaporkan, Kebun Binatang Miami mengatakan "sangat menyesal" atas insiden tersebut.
Petisi online untuk "membantu menyelamatkan" Paora, burung nokturnal yang tidak bisa terbang di Kebun Binatang Miami, mengumpulkan lebih dari 10.000 tanda tangan dalam dua hari minggu ini.
Baca juga: Update Kebakaran Hostel di Selandia Baru yang Tewaskan 6 Orang, Seorang Pria Ditangkap
Jeseka Christieson, orang Selandia Baru yang memulai petisi, menulis di situs web bahwa kiwi sangat berharga, bukan “mainan Amerika”.
"Dia telah dijinakkan dan terkena pencahayaan neon terang empat hari seminggu, ditangani oleh puluhan orang asing, membelai kumisnya yang sensitif," tulisnya.
“Kiwi adalah hewan nokturnal, yang harus disimpan di kandang gelap yang sesuai, dan ditangani seminimal mungkin," jelasnya.
Reaksi Perdana Menteri Selandia Baru
Perdana Menteri (PM) Selandia Baru Chris Hipkins, dalam konferensi pers hari Rabu, berterima kasih kepada Kebun Binatang Miami karena menghentikan program pertemuan.
“Mereka mengakui bahwa apa yang mereka lakukan tidak pantas, atau tidak benar, atau tidak adil, bagi kiwi,” katanya.
Dalam sebuah pernyataan yang diposting ke situs webnya Selasa (23/5/2023), Kebun Binatang Miami menyampaikan "permintaan maaf kami yang paling dalam dan tulus."