Presiden Alexander Lukashenko: Wagner akan Latih Tentara Belarus soal Operasi Tempur
Presiden Belarus Alexander Lukashenko mengatakan Wagner akan latih tentara Belarus soal operasi tempur. Ini menyusul rencana Wagner pindah ke Belarus.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
Yevgeny Prigozhin Belum Kirim Wagner ke Belarus
Baca juga: Pria Rusia Ancam akan Pukul Wanita di Jerman yang Disangka Orang Ukraina
Meski ada banyak laporan tentang Wagner yang akan pindah ke Belarus, Bos Wagner, Yevgeny Prigozhin belum memberikan jadwal pasti tentang pemindahan itu.
"Saat ini masalah transfer dan pengaturan mereka belum diputuskan," kata Alexander Lukashenko, Kamis (6/7/2023).
"Keputusan itu bukan tergantung pada kebijakan Moskow," lanjutnya.
Berbicara dengan wartawan pada Kamis (6/7/2023), Alexander Lukashenko mengatakan pasukan Wagner akan diminta untuk menandatangani kontrak dengan pemerintah Belarusia.
Ia juga menepis kekhawatiran tentang kemungkinan pemberontakan Wagner di Belarusia.
Putin Temui Yevgeny Prigozhin dan Wagner
Baca juga: Putin Temui Yevgeny Prigozhin dan 34 Tentara Wagner, Hanya 5 Hari setelah Upaya Kudeta
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan Yevgeny Prigozhin dan 34 komandan Wagner di Kremlin pada 29 Juni 2023.
Pertemuan itu hanya lima hari setelah pemberontakan yang dibatalkan pada 24 Juni 2023.
Dalam pertemuan itu, Putin mendapatkan jaminan kesetiaan tentara Wagner dan menawarkan mereka pekerjaan dan pilihan tempur.
Pengumuman militer Belarusia pada Selasa (11/7/2023) tidak mengatakan kapan pejuang Wagner diharapkan tiba di Belarusia.
Sebelumnya, Presiden Belarus Alexander Lukashenko, menjadi penengah antara Wagner dan pemerintah Rusia dalam kesepakatan damai untuk menghentikan upaya kudeta.
Beberapa poin kesepakatan itu adalah memindahkan Yevgeny Prigozhin dan tentara Wagner ke Belarus.
Rusia juga menghapus tuntutan pidana terhadap mereka.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)