Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bocah 1 Tahun Tewas karena Overdosis Fentanil di Penitipan Anak, Polisi Temukan Hal Mengejutkan

Seorang bocah berusia satu tahun di Kota New York, Amerika Serikat tewas setelah mengalami overdosis akibat fentanil di penitipan anak.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Bocah 1 Tahun Tewas karena Overdosis Fentanil di Penitipan Anak, Polisi Temukan Hal Mengejutkan
Spencer Platt/Getty Images/AFP
NEW YORK, NEW YORK - 21 SEPTEMBER: Sebuah tugu peringatan kecil ditempatkan di pintu pusat penitipan anak di Bronx saat polisi dan penyelidik TKP terus bekerja, setelah seorang anak berusia 1 tahun meninggal dan tiga anak lainnya terluka akibat dugaan paparan ke obat fentanil Jumat lalu, tanggal 21 September 2023 di New York City. Menurut catatan pengadilan, pihak berwenang telah menemukan satu kilo fentanil yang disimpan di alas bermain di tengahnya, bersama dengan alat untuk mengemas obat tersebut ke dalam batu bata untuk dijual. Dua orang telah ditangkap dan diperkirakan akan ada penangkapan lebih lanjut. 

Polisi mengatakan obat-obatan terlarang yang ditemukan di tempat penitipan anak bisa membunuh 500.000 orang.

Fentanyl, obat penghilang rasa sakit sintetis yang 50 kali lebih kuat daripada heroin, dituding sebagai penyebab meningkatnya kematian akibat narkoba di AS.

Baca juga: Wanita AS Pecahkan Rekor Rambut Mullet Terpanjang di Dunia

Kepolisian Temukan Banyak Obat-obatan di Dalam Lantai

Fentanil di Penitipan Anak New York 34235
Pihak berwenang menemukan lantai yang berisikan obat-obatan yang disembunyikan di pusat penitipan anak di Bronx, New York, Amerika Serikat, tempat seorang anak laki-laki berusia 1 tahun meninggal karena dugaan overdosis fentanil.

Pihak kepolisian New York, Amerika Serikat menemukan lantai yang berisikan banyak sekali obat-obatan, termasuk fentanil.

Dikutip dari CNN, narkoba itu ditemukan Rabu di lantai di bawah area bermain tengah setelah pihak berwenang mendapat surat perintah penggeledahan.

Narkoba tersebut memiliki berat sekitar delapan hingga 10 kg dan dibungkus dalam bentuk batu bata, menurut seorang pejabat penegak hukum.

Baca juga: Majelis Umum PBB: Presiden AS Joe Biden Berpidato soal Perang, Delegasi Rusia Sibuk Main HP

Polisi mengatakan, mereka juga menemukan narkotika lain, meski tidak merinci jenisnya, serta alat pemberi obatnya.

Foto-foto yang dirilis oleh NYPD tentang lantai itu menunjukkan apa yang tampak seperti pintu kayu darurat terbuka dan barang-barang terbungkus dalam tas di papan lantai.

Berita Rekomendasi

Dewan juri Kota New York melakukan pemungutan suara pada hari Kamis untuk mendakwa Grei Mendez dan Carlisto Acevedo Brito, dua tersangka dalam insiden overdosis fentanil.

Mendez dan Brito, bersama dengan rekan konspirator lainnya menjalankan bisnis distribusi fentanil dari gedung tempat penitipan anak tersebut berada.

Penyelidik yakin para tersangka adalah distributor obat-obatan tingkat menengah yang bertugas memotong fentanil dengan obat-obatan lain atau barang-barang rumah tangga termasuk bedak bayi.

Baca juga: Armenia Minta AS Campur Tangan Hadapi Peperangan dengan Azerbaijan

Penyelidik mengatakan mereka sedang mencari tersangka laki-laki ketiga yang diyakini sebagai suami Mendez.

Tersangka, yang belum disebutkan namanya, muncul dalam video meninggalkan pusat penahanan sambil memegang kantong plastik yang diduga mengandung fentanil, kata pihak berwenang.

Menurut dokumen pengadilan, Brito adalah sepupu suami Mendez dan seorang penyewa yang tinggal di kamar tidur di tempat penitipan anak.

Baik Mendez dan Brito menghadapi hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan federal.

Kedua tersangka sebelumnya didakwa di pengadilan negara bagian dengan tuduhan pembunuhan, pembunuhan tidak disengaja, penyerangan, membahayakan kesejahteraan anak-anak dan kepemilikan kriminal atas zat yang dikendalikan, menurut dokumen pengadilan.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas