Petugas Bandara Filipina Telan Uang 300 Dolar yang Dicuri dari Tas Penumpang
Petugas kengamanan bandara NIAI Filipina menelan uang 300 dolar yang dicuri dari tas penumpang. Ia bersekongkol dengan rekan dan atasannya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Seorang petugas pemeriksaan di Kantor Keamanan Transportasi (OTS) Filipina ketahuan mencuri 300 dolar dari seorang penumpang dengan cara menelan uang itu.
Pihak berwenang kini sedang menyelidiki insiden yang terjadi di Terminal 1 Bandara Internasional Ninoy Aquino (NAIA), Filipina.
Sebelumnya, petugas keamanan wanita bernama Irency Morados itu mengambil tas penumpang untuk pemeriksaan manual.
Kemudian penumpang berjalan melalui pemindai sinar-X.
Rekaman CCTV pada Jumat (8/9/2023) menunjukkan petugas itu berbalik sambil memasukkan sesuatu ke area pinggangnya.
Otoritas bandara mengatakan, operator mesin sinar-X bernama Regino Allen terlihat memberikan sebotol air kepada Irency Morados.
Ia kemudian terlihat berusaha menelan uang tersebut sambil sesekali meminum air mineral, dikutip dari Manilla Bulletin.
Baca juga: Pria Ini Kepergok Mengajak Anak-Istri Mencuri Makanan Minimarket di Dekat Flyover Cileungsi
Menurut laporan, dia terlihat jelas dengan sengaja melipat uang dolar menjadi satu bagian kecil sebelum menelannya.
Ia bahkan mengabaikan penumpang yang lewat yang mencoba menanyakan sesuatu padanya.
Petugas wanita itu terlihat kesulitan menelan uang itu meski telah meminum air kemasan yang sebelumnya diberikan kepadanya.
Atasannya, Abraham de Luna yang menjabat Supervisor petugas pemeriksaan kemudian mendekatinya.
Ia berbicara dengan Abraham de Luna sambil menggunakan saputangan untuk menutup mulutnya.
Laporan Kantor Keamanan Transportasi (OTS) menyebutkan uang $300 dolar itu berasal dari dompet seorang penumpang yang menyerahkan tas bahunya kepada Irency Morados sebelum menjalani pemindaian seluruh tubuh.
Namun penumpang tersebut menyadari dompetnya terbuka dan uang di dalamnya hilang dan menemui orang-orang di area pemeriksaan, seperti diberitakan Business Insider.