TRIBUNNEWS.COM - Republik Ceko gelontorkan 6,5 miliar dolar Amerika atau Rp 101,1 triliun untuk membeli 24 pesawat jet tempur F-35 buatan Amerika Serikat (AS).

Perdana Menteri (PM) Ceko, Petr Fiala mengatakan kepada wartawan bahwa pesawat tempur siluman supersonik pertama akan tiba pada tahun 2031 mendatang.

“F-35 pertama akan siap pada tahun 2029 dan pilot kami akan mulai berlatih bersama mereka di Amerika pada saat itu,” kata Fiala.

Fiala menegaskan, bahwa F-35 akan menentukan masa depan angkatan udara taktis Republik Ceko selama puluhan tahun mendatang.

“Untuk pertahanan kami, penting untuk meningkatkan hubungan Republik Ceko dengan sekutu NATO,” katanya.

Dilansir Al Jazeera, berkat kesepakatan pembelian ini, Republik Ceko akan memiliki 24 pesawat jet F-35 siap digunakan pada tahun 2035.

Baca juga: Puing-puing Ditemukan di Tengah Proses Pencarian Jet Tempur F-35 yang Hilang di South Carolina

"Dengan mengakuisisi F-35, kami memberi tahu sekutu bahwa kami menganggap serius pertahanan negara kami dan mereka dapat mengandalkan kami”, katanya dalam sebuah pernyataan di media sosial.

“Jika membandingkan kemampuan pesawat dan masa pakainya dengan harganya, tidak ada solusi yang lebih baik untuk memenuhi tugas angkatan udara taktis Angkatan Darat Republik Ceko selama beberapa dekade mendatang,” tambahnya.

Kesepakatan AS-Republik Ceko

Republik Ceko memang berencana mengganti 14 jet tempur JAS-39 Gripen sewaan dari Swedia yang saat ini digunakan oleh tentaranya.

Lalu, Juni 2023 kemarin, Departemen Luar Negeri AS menyetujui penjualan jet F-35, amunisi dan peralatan terkait ke Republik Ceko.

Menteri Pertahanan, Jana Cernochova mengatakan, selain beli jet tempur F-35, RepubliK Ceko juga membayar untuk biaya pesawat, pelatihan pilot, amunisi, bahan bakar, dan renovasi pangkalan angkatan udara Caslav.

Baca juga: Jet Tempur Siluman F-35 Korps Marinir AS Nyelonong dan Hilang Saat Insiden di Tengah Penerbangan

Keunggulan Jet Tempur F-35

Pesawat jet tempur F-35 diproduksi oleh Lockheed Martin.

Jet tempur F-35 dilengkapi dengan teknologi siluman anti-deteksi.

F-35 digunakan di seluruh NATO, tetapi juga oleh Australia, Jepang, Israel dan Korea Selatan.

Swis juga membeli jet tempur F-35 pada 2006 kemarin.

Dikutip dari laman resmi Lockheed Martin, F-35 memberikan keuntungan yang tak tertandingi bagi pilot, negara, dan mitra global kami sebagai simpul paling canggih dalam jaringan visi Keamanan Abad 21.

F-35 adalah implementasi Strategi Pertahanan Nasional dan tetap menjadi landasan Armada Pesawat Tempur Layanan AS dan armada sekutu di seluruh dunia.