Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-606: 6 Orang Tewas, 14 Terluka dalam Serangan Rusia di Kharkiv

Inilah update perang Rusia-Ukraina hari ke-606: 6 orang tewas, 14 lainnya terluka dalam serangan Rusia di Kharkiv. Ukraina hadapi PR bersihkan ranjau.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-606: 6 Orang Tewas, 14 Terluka dalam Serangan Rusia di Kharkiv
Sergey BOBOK / AFP
Tim penyelamat Ukraina melihat ke depan sebuah bangunan tempat tinggal yang sebagian hancur setelah serangan rudal Rusia di Kharkiv, pada 30 Januari 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. -- Rusia kembali menyerang Kharkiv dengan rudal, menewaskan 6 orang dan melukai 14 lainnya pada Minggu (22/10/2023) dini hari. 

“Musuh menjadi lebih aktif, namun menimbulkan kerugian besar,” klaim Jenderal Oleksandr Tarnavskyi, komandan pasukan Ukraina di selatan, melalui Telegram pada Sabtu (21/10/2023).

Kementerian Pertahanan Rusia, dalam laporan malamnya, tidak menyebutkan Avdiivka, namun melaporkan serangan di daerah luar Bakhmut.

Kota Avdiivka dan Bakhmut berada di wilayah timur Donetsk.

Wilayah Ukraina Terkontaminasi Ranjau Rusia

Seorang prajurit Ukraina turun ke tanah untuk berlindung selama penembakan di samping howitzer 105mm di dekat kota Bakhmut, pada 8 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP)
Seorang prajurit Ukraina turun ke tanah untuk berlindung selama penembakan di samping howitzer 105mm di dekat kota Bakhmut, pada 8 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Baca juga: Intelijen Ukraina: Tentara Rusia Kelaparan, Saking Lemahnya Pakai Rompi Anti-Peluru Pun Tak Sanggup

Lebih dari sepertiga wilayah Ukraina terkontaminasi ranjau dan bahan peledak akibat perang dengan Rusia.

Staf umum angkatan bersenjata Ukraina mengatakan para spesialis telah mulai bekerja, memeriksa dan membersihkan beberapa area ranjau sejak awal perang.

“Selama seminggu terakhir, spesialis komando pasukan pendukung Angkatan Bersenjata Ukraina memeriksa dan membersihkan lebih dari 260 hektar lahan pertanian dan wilayah lain dari benda-benda peledak, di mana 3.530 benda peledak telah dipindahkan dan dinetralisir,” lapor militer Ukraina, Sabtu (21/10/2023).

Ukraina juga mengungkap jumlah total pembukaan lahan dari benda-benda yang mudah meledak.

BERITA REKOMENDASI

"Secara total, sejak awal agresi bersenjata Federasi Rusia terhadap Ukraina, kelompok unit penjinak ranjau telah membersihkan lebih dari 11.285 ribu hektar lahan pertanian dari bahan peledak, menetralisir 135.792 bahan peledak," tambahnya.

Jerman Tambah Bantuan ke Ukraina

Kanselir Jerman Olaf Scholz (kanan) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berjabat tangan setelah konferensi pers bersama setelah pertemuan mereka pada 14 Mei 2023 di Kantor Kanselir di Berlin.
Kanselir Jerman Olaf Scholz (kanan) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berjabat tangan setelah konferensi pers bersama setelah pertemuan mereka pada 14 Mei 2023 di Kantor Kanselir di Berlin. (John MACDOUGALL / AFP)

Jerman mengalokasikan tambahan 200 juta euro ($210 juta) untuk rekonstruksi Ukraina.

"Dana ini akan digunakan untuk pemulihan layanan kesehatan, pendidikan, pasokan air minum, dan rekonstruksi perkotaan di Ukraina," kata Menteri Pembangunan Jerman Jochen Flasbarth, dikutip dari Kantor Pers Jerman (DPA), Sabtu (21/10/2023).

Ia juga menekankan pentingnya mempertahankan sektor-sektor ekonomi utama, seperti pertanian, untuk memastikan tersedianya lapangan kerja yang cukup bagi masyarakat.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas