Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jumlah Korban Perang Israel-Hamas, 10.812 Warga Palestina Tewas, di Antaranya 4.412 Anak-anak

Korban tewas di wilayah Palestina mencapai 10.812 orang, Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan pada Kamis (9/11/2023), di antaranya 4.412 anak-anak.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Jumlah Korban Perang Israel-Hamas, 10.812 Warga Palestina Tewas, di Antaranya 4.412 Anak-anak
AFP/DAPHNE LEMELIN
Pasukan Israel digambarkan selama operasi di Gaza utara pada 8 November 2023, di tengah berlanjutnya pertempuran antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas. - Korban tewas di wilayah Palestina mencapai 10.812 orang, Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan pada Kamis (9/11/2023), di antaranya 4.412 anak-anak. (Photo by Daphn LEMELIN / AFP) 

Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza yang terkena pemboman Israel melalui pesawat tempur di dekat area medis pada Kamis (9/11/2023).

"Sekitar Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara telah diserang dengan 11 rudal", kata pejabat rumah sakit.

Baca juga: Kelompok HAM Palestina Gugat Israel ke Pengadilan Kriminal Internasional Telah Lakukan Genosida

Warga Palestina berdiri di luar Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahia di Jalur Gaza utara pada 13 Januari 2016.
Warga Palestina berdiri di luar Rumah Sakit Indonesia di Beit Lahia di Jalur Gaza utara pada 13 Januari 2016. (MOHAMMED ABED / AFP)

Pemboman itu menewaskan 20 warga Palestina dan puluhan terluka.

Beberapa fasilitas Rumah Sakit Indonesia mengalami kerusakan serius, seperti dilaporkan kantor berita Palestina, WAFA.

"Saat ini, kami telah kehilangan layanan dasar, dan rumah sakit tidak dapat menjalankan fungsinya," kata juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza kepada Al Jazeera, Kamis (9/11/2023).

Rumah Sakit Indonesia menjadi satu dari sejumlah rumah sakit di Gaza yang masih beroperasi di tengah pemboman Israel.

Dalam beberapa pekan terakhir, pasukan Israel telah berulang kali memerintahkan rumah sakit untuk dievakuasi.

BERITA REKOMENDASI

- Jeda kemanusiaan

Gedung Putih mengumumkan bahwa Israel akan mulai menerapkan jeda kemanusiaan selama empat jam di sisi utata Gaza.

Selain membuka kesempatan untuk penyaluran bantuan, keputusan itu memungkinkan orang-orang untuk meninggalkan wilayah tersebut.

Baca juga: Profil Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang Kena Bom Israel di Dekat Area Medis

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara selama konferensi pers di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv pada 28 Oktober 2023 di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara selama konferensi pers di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv pada 28 Oktober 2023 di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas. (ABIR SULTAN / POOL / AFP)

Juru bicara keamanan nasional AS, John Kirby, menggambarkannya sebagai "langkah pertama yang signifikan".

Pada Kamis (9/11/2023), Departemen Luar Negeri AS menyebut bahwa akan ada dua koridor kemanusiaan bagi warga sipil untuk meninggalkan daerah yang tidak bersahabat di Gaza utara.


- Pasukan Israel tembaki ambulans

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan pasukan Israel menembaki salah satu ambulansnya ketika berusaha menjangkau orang yang terluka di Tepi Barat yang diduduki.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas