Jumlah Warga yang Tewas di Jalur Gaza Melampaui 11.100 Orang, Termasuk 8000 Anak dan Perempuan
Jumlah warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel di Gaza kini melampaui 11.100 orang. Korban tersebut mencakup lebih dari 8.000 anak dan wanita
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Jumlah warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel di Gaza kini melampaui 11.100 orang.
Korban tersebut mencakup lebih dari 8.000 anak-anak dan perempuan, dan lebih dari 28.000 orang terluka, menurut kantor media pemerintah di Gaza.
Jumlah korban tewas dalam serangan militer Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza sejak 7 Oktober telah melampaui angka memperihatinkan.
11.100 orang tewas, termasuk lebih dari 8.000 anak-anak dan wanita, kata kantor media pemerintah di Gaza pada hari Minggu.
Kantor media dalam sebuah pernyataan mengatakan: “Karena penargetan rumah sakit dan pencegahan masuknya jenazah atau korban luka, Kementerian Kesehatan pada hari Sabtu tidak dapat mengeluarkan statistik akurat mengenai jumlah korban tewas dan cedera selama beberapa jam terakhir.”
“Kami ingat bahwa (pasukan) pendudukan melakukan lebih dari 1.130 pembantaian, dan jumlah korban mencapai lebih dari 11.100 orang tewas, termasuk lebih dari 8.000 anak-anak dan perempuan, dan jumlah korban luka lebih dari 28.000,” katanya dikutip dari Anadolu Ajansı.
Jumlah korban sebelumnya, menurut Kementerian Kesehatan di Gaza pada Jumat, sebanyak 11.078 orang meninggal, termasuk 4.506 anak-anak, 3.027 perempuan, dan 678 lansia, serta 27.490 orang luka-luka.
Ashraf Al-Qudra, juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, mengatakan pada hari Sabtu bahwa semua rumah sakit di Gaza utara tidak dapat beroperasi, kecuali Rumah Sakit Baptist, yang menawarkan layanan terbatas.
Jumlah korban tewas di Israel hampir 1.200, menurut angka resmi.