Pemimpin Tertinggi Iran Sebut Israel Menderita Kekalahan dan Gagal Hancurkan Hamas
Khamenei menuduh Israel sejauh ini gagal dalam mencapai tujuan yang dinyatakannya untuk menghancurkan Hamas.
Penulis: Nuryanti
Editor: bunga pradipta p
![Pemimpin Tertinggi Iran Sebut Israel Menderita Kekalahan dan Gagal Hancurkan Hamas](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ayatollah-ali-khamenei_ok.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyebut Israel telah menderita kekalahan dalam perang melawan Hamas.
Dalam pidatonya di pusat pasukan kedirgantaraan Korps Garda Revolusi Islam di ibu kota Teheran, Khamenei mengatakan kekalahan Israel di Gaza adalah sebuah fakta.
“Maju dan masuk ke rumah sakit atau rumah penduduk bukanlah sebuah kemenangan, karena kemenangan berarti mengalahkan pihak lain,” kata Khamenei, Minggu (19/11/2023), dilansir Hindustan Times.
Khamenei juga menuduh Israel sejauh ini gagal dalam mencapai tujuan yang dinyatakannya untuk menghancurkan Hamas, meskipun terjadi pemboman besar-besaran di Gaza.
“Ketidakmampuan ini mencerminkan ketidakmampuan Amerika Serikat dan negara-negara Barat yang mendukung Israel," lanjutnya.
Baca juga: Gantikan Produk Pro-Israel, Juru Bicara YKMI: Kita Punya Segudang Produk Nasional yang Bagus
Diberitakan Al Jazeera, Khamenei mengutuk Israel dan sekutu Baratnya atas perang di Jalur Gaza.
Menurutnya, serangan brutal terhadap rumah sakit di Gaza menunjukkan kemarahan para pemimpin Israel karena kegagalan mereka dalam mengalahkan pejuang Palestina.
“Pemerintahan Islam harus memutuskan hubungan politik mereka dengan rezim Zionis setidaknya untuk waktu yang terbatas,” ujar Khamenei.
Pemimpin Tertinggi Iran juga menyerukan negara-negara Muslim untuk memotong aliran energi dan barang ke Israel.
![Pemimpin Iran Ayatollah Ali Khamenei. Khamenei mengatakan kekalahan Israel di Gaza adalah sebuah fakta.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ayatollah-ali-khamenei_ok.jpg)
Baca juga: Tahanan Palestina Tewas di Penjara Israel, Kematian Keenam Sejak Operasi Badai Al-Aqsa Dimulai
Sebagai informasi, Iran yang mendukung Hamas secara finansial dan militer, memuji serangan 7 Oktober 2023 itu sukses, namun membantah terlibat langsung.
Teheran menjadikan dukungan terhadap perjuangan Palestina sebagai inti kebijakan luar negerinya sejak revolusi Islam tahun 1979.
Khamenei mengatakan Israel telah membunuh ribuan anak-anak tanpa penyesalan apa pun.
Khamenei mendesak negara-negara Muslim yang memiliki hubungan resmi dengan Israel untuk memutus hubungan dan menghentikan perdagangan.
“Beberapa pemerintahan Islam belum mengutuk (tindakan Israel di Gaza), tapi ini tidak bisa diterima,” tambahnya.
Baca juga: Biden Ancam Hukum Pemukim Israel yang Serang Warga Palestina di Tepi Barat, Mulai Berubah Haluan?
![Asap mengepul selama pemboman militer Israel di Jalur Gaza utara pada 15 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pemboman-militer-israel-di-jalur-gaza-utara-ijo.jpg)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.