Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perang Belum Selesai, Jerman Sudah Ngos-ngosan Bantu Ukraina: Anggaran Habis, Pasokan Tank Terhenti

Jerman kini kehabisan uang untuk membantu Ukraina berperang melawan Rusia. Jerman kini tidak bisa memasok lagi tank seperti tank Leopard 2 ke Ukraina.

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Perang Belum Selesai, Jerman Sudah Ngos-ngosan Bantu Ukraina: Anggaran Habis, Pasokan Tank Terhenti
Southfront.org
Jerman kini kehabisan uang untuk membantu Ukraina berperang melawan Rusia. Jerman kini tidak bisa memasok lagi tank seperti tank Leopard 2 ke Ukraina. 

TRIBUNNEWS.COM, KIEV - Jerman kini kehabisan uang untuk membantu Ukraina berperang melawan Rusia. Jerman kini tidak bisa memasok lagi tank seperti tank Leopard 2 ke Ukraina.

Surat kabar terbitan Jerman, Der Tagesspiegel mengabarkan, keterbatasan anggaran menimbulkan pertanyaan terhadap kemampuan Berlin untuk mewujudkan rencana ambisiusnya.

Der Tagesspiegel menyatakan Berlin tidak akan mampu mengirimkan tank-tank tambahan ke Kiev lebih dari yang telah dijanjikannya.

Awal pekan ini, Presiden Ukraina Vladimir Zelensky sudah menyampaikan keprihatinannya atas makin seretnya dukungan sekutu Barat terhadap Ukraina.

Beberapa media Barat baru-baru ini juga mengabarkan negara-negara di seluruh Eropa kini makin kelelahan menghadapi konflik antara Ukraina dan Rusia yang telah berlangsung selama lebih dari satu setengah tahun.

Dalam laporannya pada hari Selasa, Der Tagesspiegel mempertanyakan kemampuan Jerman dalam memenuhi paket bantuan militer baru senilai 1,3 miliar euro atau sekitar 1,4 miliar dolar AS seperti pernah disampaikan Menteri Pertahanan Boris Pistorius saat berkunjung ke Kiev.

Der Tagessspiegel tak yakin Jerman akan bisa memenuhi janjinya ke Kiev, apalagi menyediakan lebih banyak senjata.

Berita Rekomendasi

Jumat lalu komite anggaran Bundestag menunda keputusan mengenai rancangan anggaran 2024.

Baca juga: Mantan Komandan Perang Ukraina Meledek, Kiriman Senjata Korut ke Rusia Hanya 4 Persen yang Berfungsi

Pemerintahan Kanselir Olaf Scholz berada dalam kesulitan setelah pengadilan melarang pemerintah menggunakan kembali anggaran 60 miliar euro atau sekitar 65 miliar dolar AS dana sisa pandemi Covid-19 yang belum terpakai.

Baca juga: 20 Negara Barat Berkoalisi Bikin Pertahanan Udara untuk Ukraina dari Gempuran Rusia

Di antara bagian anggaran yang nasibnya masih belum jelas adalah rencana Berlin untuk menggandakan bantuan militer ke Ukraina menjadi 8 miliar euro pada tahun depan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas