Hamas: IDF Terang-terangan Melanggar Gencatan Senjata, Hamas Masih Berkomitmen pada Kesepakatan
Hamas menyebut militer Israel telah melanggar kesepakatan gencatan senjata. Pelanggaran dilakukan secara terang-terangan.
Penulis: Muhammad Barir
Hamas: IDF Terang-terangan Melanggar Gencatan Senjata, Hamas Masih Berkomitmen pada Kesepakatan
TRIBUNNEWS.COM- Hamas menyebut militer Israel telah melanggar kesepakatan gencatan senjata.
Menurut Hamas, Israel melakukan pelanggaran terang-terangan terhadap kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Meski berkali-kali Israel melanggar kesepakatan, namun pihak Hamas mengatakan masih berkomitmen terhadap gencatan senjata.
Sebelumnya, mereka telah memperpanjang gencatan senjata selama dua hari. Mereka dijadwalkan membebaskan 10 sandera Israel dan 30 tahanan Palestina pada hari ini, Selasa (28/11/2023).
Mengutip dari Guardian, Hamas menyebut Israel melakukan pelanggaran secara terang-terangan terhadap gencatan senjata di Jalur Gaza utara.
Meski demikian, mengatakan pihak Hamas masih berkomitmen terhadap gencatan senjata selama musuh juga berkomitmen terhadapnya.
Baca juga: Media Israel Sebut IDF Dikerjai Hamas Soal Gencatan Senjata di Gaza
Associated Press melaporkan bahwa dalam sebuah pernyataan, Hamas mendesak mediator untuk campur tangan guna memperkuat kesepakatan gencatan senjata.
Pernyataan itu mengatakan tindakan Israel telah menyebabkan pembalasan dari para pejuangnya, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Sebelumnya, IDF mengatakan sejumlah tentara terluka ringan setelah “tiga alat peledak diledakkan berdekatan dengan pasukan IDF di dua lokasi berbeda di Jalur Gaza utara”.
Laporan tersebut mengklaim bahwa “di salah satu lokasi, Hamas juga melepaskan tembakan ke arah pasukan, yang membalas dengan tembakan.”
Selama jeda pertempuran, pejuang Israel dan Hamas diketahui berada dalam jarak dekat satu sama lain di Gaza utara.
Gencatan senjata sudah memasuki hari kelima.
Baca juga: Badan Bantuan Dunia Sambut Baik Perpanjangan Gencatan Senjata di Gaza
Tank-tank Israel Tembaki Kamp Pengungsi Al-Shati
Hamas mengatakan Israel kembali melanggar gencatan senjata.