Di Sidang PBB, Indonesia Tegaskan Militer Bukan Solusi Akhiri Konflik Israel-Palestina
Menlu Retno Marsudi menghadiri Sidang Umum Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat pada Selasa (28/11/2023).
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Indonesia secara tegas mendukung kemerdekaan rakyat Palestina.
Bukan hanya sekali, Menteri Luar Negeri (Menlu RI) mengatakan Indonesia beberapa era ini konsisten memperjuangan hak Palestina.
Pada tahun ini, Menlu Retno Marsudi menghadiri Sidang Umum Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat pada Selasa (28/11/2023).
Ia kembali menyerukan agar semua negara bersatu untuk membawa kedamaian di Palestina.
Menurut dia akar permasalahan yakni pendudukan tanah Palestina oleh Israel harus segera diatasi.
"Bapak Presiden, untuk mengatasi masalah Palestina mengharuskan kita untuk mengatasi hal tersebut akar permasalahan," ungkap Retno.
Baca juga: Menlu Retno di Sidang PBB: Semua Harus Bersatu untuk Kedamaian Palestina
Retno berkeyakinan solusi politiklah yang menjadi jawaban agar situasi Israel dan Palestina mencair.
"Jelas dan sederhana, pendudukan atas tanah Palestina harus diakhiri. Tidak ada solusi militer terhadap konflik ini. Solusi politik adalah satu-satunya menjawab," harap mantan dubes RI di Belanda ini.
Diperlukan proses negosiasi yang kredibel, transparan, dan adil karena Palestina dan Israel mempunyai kedudukan yang sama.
"Israel dan Palestina merupakan anggota penuh PBB mengarah pada “solusi dua negara berdasarkan parameter yang disepakati secara internasional," ucapnya.
Retno pun menyayangkan dunia hanya diam melihat kekerasan dan kekejaman yang dilancarkan Israel.
Ia juga menyoroti standar ganda berbagai negara yang selalu berkoat soal kemanusiaan dan HAM tapi tidak berbuat apa-apa.