Tesla Menarik Kembali 2 Juta Mobil di AS karena Autopilot Diduga Bermasalah
Tesla menarik kembali lebih dari dua juta mobil mereka. Penarikan kembali ini berlaku untuk hampir semua Tesla yang dijual di AS.
Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Pravitri Retno W
Pasalnya, pada Februari 2023 Tesla menarik kembali 363.000 kendaraan di AS.
Saat itu, pihak berwenang AS telah menyelidiki sistem autopilot perusahaan tersebut.
Pejabat dari NHTSA bertemu dengan Tesla pada bulan Januari untuk menyampaikan kekhawatiran tentang perangkat lunak “full self-driving beta”, menurut pemberitahuan penarikan tersebut, dikutip dari CNN.
NHTSA mengatakan sistem tersebut mengizinkan perilaku yang dapat "melanggar" undang-undang atau adat istiadat setempat seperti mengemudi melalui lampu kuning, berjalan lurus melalui persimpangan dari jalur khusus belokan, atau tidak berhenti sepenuhnya di tanda berhenti.
"Perangkat lunak FSD Beta yang memungkinkan kendaraan melampaui batas kecepatan atau melewati persimpangan dengan cara yang melanggar hukum atau tidak dapat diprediksi meningkatkan risiko kecelakaan," katanya.
Tesla mengatakan pihaknya tidak setuju dengan kesimpulan badan tersebut tetapi memutuskan untuk melakukan penarikan kembali "untuk sangat berhati-hati", menurut pengajuan tersebut.
(Tribunnews.com, Widya)