Israel Sebar Selebaran di Gaza, Imbalan Uang untuk Informasi Persembunyian Pemimpin Hamas
IDF menyebarkan selebaran yang menawarkan imbalan uang kepada siapa saja yang bisa memberikan informasi letak persembunyian para pemimpin Hamas.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Tentara Israel benar-benar pusing mencari di mana persembunyian para pemimpin Hamas di Gaza. Nyaris seluruh wilayah Gaza Utara hingga Selatan sudah mereka bombardir, IDF belum kunjung menemukan di mana pemimpin Hamas bersembunyi.
IDF juga sudah mencoba cara lain, memasukkan air laut yang disedot dari pantai Laut Mediterania ke lubang persembunyian Hamas di bawah tanah untuk memaksa para pejuang Hamas keluar.
Tapi cara itu pun belum membuahkan hasil.
Kini, militer Israel menggunakan cara baru yakni dengan menyebarkan selebaran yang menawarkan imbalan uang kepada siapa saja yang bisa memberikan informasi di mana letak persembunyian para pemimpin Hamas ke mereka.
Nama 4 pemimpin senior Hamas tercantum pada selebaran yang dijatuhkan pesawat udara Israel yang terbang di langit Gaza.
Selebaran tersebut diedarkan tentara Israel ke warga Gaza di Jalur Gaza pada Kamis 14 Desember 2023 kemarin.
Isi selebaran itu, menawarkan imbalan finansial bagi informasi yang mengarah pada penangkapan para pemimpin utama kelompok Palestina Hamas.
Baca juga: Israel Boncos, Pendapatan Pelabuhan Eilat Anjlok 80 Persen, Efek Serangan Houthi Yaman di Laut Merah
Aktivis Palestina menyebarkan gambar selebaran tersebut secara online, di mana tentara meminta warga untuk memberikan informasi tentang Yahya Sinwar, pemimpin Hamas di Gaza, dan saudaranya Muhammad Sinwar, seorang pemimpin militer terkemuka di sayap bersenjata Hamas, Brigade Al-Qassam.
Baca juga: Pejabat Israel Ngawur, Samakan Hamas dengan Nazi, Unggahannya Dihapus karena Melanggar
Selebaran itu juga mengincar pemimpin Hamas lainnya yakni Mohammed Deif yang menjadi komandan umum Brigade Al-Qassam, dan Rafaa Salameh, yang memimpin Batalyon Khan Younis.
Selebaran tersebut, bertuliskan nama dan lambang tentara Israel, berbunyi: “Rakyat Gaza, Hamas telah kehilangan kekuatannya. Akhir dari Hamas sudah dekat.”
“Demi masa depan Anda, berikan informasi yang memungkinkan kami menangkap mereka yang telah membawa kehancuran di Jalur Gaza.
Baca juga: Israel Akan Kirim Pasukan ke Perbatasan Mesir Gegara Hamas, Mau Apa? Apa Respons Kairo?
“Mereka yang memberikan informasi akan menerima hadiah finansial sebagai berikut: Yahya Sinwar, $400,000, Muhammad Sinwar, $300,000, Rafaa Salameh, $200,000, Mohammed Deif $100,000.”
Tentara mencantumkan informasi kontak dan nama akun Telegram di selebaran tersebut.
Sejak awal konflik, tentara Israel telah membagikan selebaran di berbagai wilayah Jalur Gaza sebagai bagian dari perang psikologis terhadap penduduk.
Tujuannya adalah untuk melemahkan dukungan masyarakat terhadap kelompok perlawanan.
Laporan Rania Abu Shamala/Anadolu