Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ancaman Hizbullah Bukan Isapan Jempol, Keamanan Israel: 1.500 Roket Bakal Hantam Tel Aviv Tiap Hari

Badan keamanan Israel mengatakan ribuan roket akan menghantam Tel Aviv setiap hari jika perang melawan milisi Lebanon kembali pecah.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Ancaman Hizbullah Bukan Isapan Jempol, Keamanan Israel: 1.500 Roket Bakal Hantam Tel Aviv Tiap Hari
Hasan FNEICH / AFP
Gambar yang diambil pada tanggal 31 Desember 2023 dari Lebanon selatan ini menunjukkan asap mengepul melintasi perbatasan di Israel utara di sekitar fasilitas militer di Metula setelah gerakan Syiah Lebanon, Hizbullah, meluncurkan rentetan roket di tengah ketegangan lintas batas yang sedang berlangsung saat pertempuran terus berlanjut antara kedua negara. 

Nasrallah juga mewanti-wanti, memerangi Hizbullah akan menghabiskan banyak dana oleh musuh mereka.

“Siapapun yang berpikir untuk berperang dengan kami, akan menyesali tindakan seperti itu. keputusannya. Perang melawan kami akan memakan biaya yang sangat besar," kata dia.

Pidato tersebut meninggalkan dampak besar pada front internal di Israel. Media-media Israel juga mengulas segala keseriusan ancaman Hizbullah yang terkandung di dalam pidato Nasrallah tersebut.

Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah
Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah (dok. AFP)

Dalam konteks ini, Mayor Jenderal Pasukan Cadangan Israel, Yaakov Amidror, memperingatkan, "perang di Lebanon sepuluh kali lebih sulit daripada pertempuran di Gaza dengan Palestina dibandingkan dengan Front Dalam Negeri."

Secara paralel, saluran Israel, Kan, menunjukkan kalau pasukan Israel berada di puncak ketegangan baik di Selatan maupun Utara.

"Kewaspadaan Israel di perbatasan Lebanon-Palestina telah mencapai puncaknya," tulis laporan itu menggambarkan upaya antisipasi terhadap serangan Hizbullah di Lebanon yang masih terus berlangsung.

Baca juga: Hamas Melemah Seusai Saleh Al- Arouri Tewas? IDF Salah Besar, Brigade Al Qassam Muncul di Depan Muka

Saleh al-Arouri, wakil kepala biro politik Hamas yang dibunuh Israel lewat serangan rudal yang ditembakkan dari jet tempur. Rudal ini memiliki bobot 100 kg.
Saleh al-Arouri, wakil kepala biro politik Hamas yang dibunuh Israel lewat serangan rudal yang ditembakkan dari jet tempur. Rudal ini memiliki bobot 100 kg. (BBC)

Pejabat Pertahanan AS: Israel' di Balik Kematian Arouri

Pendudukan Israel melancarkan serangan yang menewaskan wakil kepala politbiro Hamas Saleh al-Arouri di pinggiran selatan Beirut, kata seorang pejabat pertahanan AS pada Rabu.

Berita Rekomendasi

Hal ini terjadi setelah juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan kalau AS tidak diberi peringatan sebelum serangan pesawat tak berawak yang menewaskan orang kedua di Hamas.

Baca juga: Ngebom Tanpa Izin AS, Israel Cuci Tangan: Kami Tak Targetkan Hizbullah, Hamas: Pengecut!

Wakil Kepala Biro Politik gerakan Hamas, Saleh al-Arouri, terbunuh pada Selasa malam, akibat serangan yang menargetkan Pinggiran Selatan Beirut.

Koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa pesawat tak berawak Israel menargetkan bangunan itu dengan tiga rudal, mengakibatkan enam orang tewas.

Setelah pembunuhan tersebut, Hizbullah, menyatakan bahwa serangan yang dilakukan di jantung Pinggiran Selatan Beirut adalah perkembangan berbahaya dalam perang antara pendudukan Israel dan Poros milisi perlawanan di kawasan.

Serangan Israel terhadap Arouri adalah serangan terhadap Perlawanan dan serangan serius terhadap Lebanon, rakyatnya, keamanan, kedaulatan, dan perlawanannya.”

Partai Perlawanan menekankan bahwa agresi Israel tersebut “tidak akan dibiarkan begitu saja atau tanpa hukuman.”

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas