IDF Klaim Bunuh Elite Jihad Islam Wael Abu Fanounah Lewat Serangan Udara di Gaza
IDF mengklaim telah membunuh wakil kepala unit propaganda Jihad Islam, Wael Abu Fanounah lewat serangan udara di Gaza, Kamis (18/1/2024) kemarin.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Febri Prasetyo
Tak hanya di Tepi Barat, Kementerian kesehatan Palestina mengungkapkan adanya pria berusia 27 tahun yang ditembak mati di kamp pengungsi Nur Shams di Tepi Tulkarem pada Kamis (18/1/2024).
Adapun pria tersebut bukanlah anggota Hamas maupun berasal dari militer Israel.
"Dia adalah warga sipil yang tidak terlibat perang," kata pejabat setempat, Rami Elyan, dikutip dari media Palestina, Wafa.
IDF juga mengatakan pasukannya telah membunuh delapan orang dalam operasi di Tulkarem.
Adapun operasi yang berlangsung selama 35 jam itu, disebut IDF, adalah upaya menemukan alat peledak yang ditanam di jalan.
Baca juga: Pasukan Cadangan IDF Tarik Mundur dari Gaza, Sebut Kurang Pelatihan Serius
Sementara seorang warga mengatakan sebuah buldoser telah digunakan di Nur Shams dan rekaman dari AFP menunjukkan anak-anak bermain di reruntuhan rumah yang hancur bersamaan degnan tembok runtuh dan puing-puing di sekelilingnya.
"Kami tidak akan meninggalkan kamp. Ini kamp kami," kata warga tersebut.
Sebagai informasi, hingga Kamis kemarin, Kementerian Kesehatan Gaza mengumumkan korban tewas akibat agresi Israel di Gaza mencapai 24.448 orang dan korban luka berjumlah 61.504 orang.
Selain itu, di Tepi Barat, sebanyak 354 orang dinyatakan tewas dan ada lebih dari 4.000 orang luka-luka.
Tak hanya warga sipil, jurnalis pun turut menjadi korban tewas dengan jumlah 93 orang.
Berdasarkan laporan dari Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) dan Federasi Jurnalis Internasional (IFJ), ada 86 jurnalis Palestina, tiga jurnalis Lebanon, dan empat jurnalis Israel yang tewas terbunuh.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Artikel lain terkait Konflik Palestina vs Israel