Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu Israel Bikin Geger, Usul Pindahkan Warga Palestina ke Pulau Buatan di Laut Mediterania

Usulan memindahkan warga Palestina ke pulau buatan dilontarkan Katz saat Israel menghadiri pertemuan dengan negara-negara Uni Eropa di Brussels.

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Menlu Israel Bikin Geger, Usul Pindahkan Warga Palestina ke Pulau Buatan di Laut Mediterania
Times of Israel
Menteri Luar Negeri Israel Katz. 

Israel Bikin Geger, Menlu Katz Usul Bikin Pulau Buatan di Laut Mediterania untuk Orang Palestina

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia Lestanti

TRIBUNNEWS.COM, TEL AVIV – Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel Katz kembali membuat geger masyarakat internasional karena mengusulkan pemindahan pengungsi warga Palestina di Gaza ke pulau buatan di kawasan laut Mediterania.

Menurut The Guardian, usulan tersebut dilontarkan Katz saat Israel menghadiri pertemuan dengan negara-negara Uni Eropa di Brussels, Belgia, untuk membahas rencana perdamaian yang komprehensif bagi konflik Israel dan Palestina.

Dalam cuplikan video yang beredar, terlihat Menlu Katz tampak memaparkan usulan pembuatan pulau baru di Laut Mediterania yang dekat lepas pantai Gaza. Pulau itu rencananya akan digunakan untuk menampung warga Palestina,

Katz juga menyampaikan rencana untuk membangun jalur kereta api yang dapat menghubungkan Israel dengan Arab Saudi, Yordania, Bahrain, dan UEA.

"Tujuan kami jelas: demiliterisasi dan stabilisasi Gaza, dengan Israel mempertahankan kendali keamanan untuk melindungi rakyat kami," ucap Katz.

Baca juga: Indonesia Tolak Keras Niat Israel Hapus Palestina dari Peta Dunia

Berita Rekomendasi

"Mencapai hal ini akan membuka pintu untuk peluang regional baru, memungkinkan kami untuk mendorong inisiatif ekonomi dan kemanusiaan yang bermanfaat bagi semua orang, termasuk warga Gaza," imbuhnya.

Sejumlah Negara Kecam Keras Israel

Katz sudah bertahun-tahun menyerukan pembentukan sebuah pulau buatan di lepas pantai Gaza. Dia mengusulkan gagasan tersebut sejak tahun 2011 ketika dirinya menjabat sebagai Menteri Transportasi Israel di bawah pemerintahan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu saat itu.

Israel berdalih pembangunan pulau buatan tersebut adalah bentuk demiliterisasi di Gaza.

Baca juga: Israel Curi Barang-barang Antik dari Gaza, Dipajang di Knesset dan Dipamerkan di Media Sosial

Namun para pemimpin negara yang hadir dalam pertemuan itu menilai bahwa usulan itu hanya taktik Israel agar dapat melakukan eufemisme atau pembersihan etnis, sehingga mereka dapat menduduki pemukiman warga Palestina di wilayah Gaza.

Otoritas Palestina bahkan langsung menolak mentah-mentah gagasan yang muncul saat itu dan menyebutnya sebagai 'murni fantasi'.

Israel Bantah akan Gusur Warga Palestina

Pasca mendapat banyak kecaman dari pejabat tinggi dunia, Kementerian Luar Negeri Israel Yisrael Katz, akhirnya buka suara, ia membantah laporan surat kabar The Guardian yang mengatakan bahwa pihaknya mengusulkan untuk menggusur warga Palestina di Jalur Gaza ke sebuah pulau buatan di Laut Mediterania.

“Tidak pernah mengatakan hal seperti ini, dan tidak ada rencana seperti itu,” kata Kementerian Luar Negeri Israel kepada The Times of Israel.

Yisrael Katz menyampaikan rencana untuk membangun pelabuhan Gaza di sebuah pulau buatan itu hanya untuk memeriksa barang-barang yang masuk, bukan untuk menampung warga Palestina.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas