Gertak Sambal, Israel Sebut Moncong Jet Tempur Mengarah ke Lebanon, Hizbullah Beri Peringatan Keras
Militer Israel mengatakan mengarahkan moncong pesawat tempur ke arah Lebanon.
Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM – Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant memperingatkan Hizbullah di Lebanon bahwa pihaknya punya banyak senjata untuk menyerang Lebanon.
“Kita belum mengaktifkan seluruh satuan tempur kita dan kemampuan spesial kita,” kata Gallant di Landasan Udara Tel Nof, Minggu, (4/2/2024), dikutip dari Times of Israel.
“Instruksi yang mudah dipahami dan saya sampaikan kepada Angkatan Udara ialah mengarahkan moncong jet tempur ke utara (Lebanon). Kita bersiap,” katanya menambahkan.
Pada hari Minggu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyerang Hizbullah di Blida dan Mays al-Jabal.
IDF mengatakan target serangan itu termasuk roket Hizbullah yang sudah dalam posisi siap diluncurkan dan pos pengamatan.
Dilaporkan ada beberapa roket yang ditembakkan dari Lebanon ke Kota Kiryat Shmona.
Beberapa roket itu ditangkis oleh sistem pertahanan udara Iron Dome milik Israel, sedangkan yang lainnya jatuh di area terbuka.
Sementara itu, pada hari yang sama Hizbullah melaporkan dua personelnya yang tewas karena serangan terbaru Israel.
Israel dan Hizbullah saling melancarkan serangan di perbatasan Israel-Lebanon sejak perang Hamas-Israel meletus pada bulan Oktober 2023.
Menurut Israel, konflik di perbatasan itu telah menewaskan enam warga sipil dan sembilan tentara IDF serta tentara cadangan.
Ada pula serangan yang dilancarkan dari Suriah. Namun, menurut Israel, tidak ada korban luka akibat serangan itu.
Baca juga: Panglima Perang Israel Merengek ke AS, Minta Pasukan Radwan Hizbullah Dijauhkan ke Sungai Litani
Pada hari Sabtu, juru bicara IDF Daniel Hagari mengatakan tiga divisi telah dikerahkan di perbatasan utara.
Menurut Hagari, IDF kini tengah berupaya “membentuk kembali realitas keamanan” di perbatasan utara.
Upaya itu dilakukan supaya sekitar 80 ribu warga Israel di wilayah utara bisa kembali setelah wilayah itu diserang Hizbullah.