Rusia Harus Bayar Mahal untuk Rebut Kota Avdiivka: Kehilangan Ribuan Tentara, 400 Tank dan IFV
Pertempuran Avdiivka terbukti sangat merugikan Rusia. Setidaknya 30.000 tentara Rusia tewas atau terluka, menurut perhitungan Ukraina.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Garudea Prabawati
Namun kesediaan Kremlin untuk mengorbankan personel dan peralatan dalam serangannya sudah menjadi praktik umum.
Banyak laporan medan perang Avdiivka dipenuhi dengan mayat-mayat Rusia yang membeku.
Sementara itu, angka yang diperoleh Ukraina sejalan dengan perkiraan negara-negara Barat.
Penilaian intelijen Amerika yang tidak diklasifikasikan pada bulan Desember menunjukkan kerugian Rusia yang sangat besar.
Lebih dari 13.000 tentara Rusia tewas dan terluka.
Rusia juga kehilangan lebih dari 220 kendaraan tempur saat berperang di dekat Avdiivka dan kota-kota lain, kata Adrienne Watson, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, menurut The New York Times.
Perjuangan untuk Avdiivka menjadi semakin sengit dalam dua bulan setelah laporan AS itu dipublikasikan.
Tidak ada angka pasti mengenai kerugian yang diderita Ukraina dalam pertempuran berdarah tersebut, meskipun kerugian yang ditimbulkan mungkin signifikan.
Avdiivka, yang dulunya merupakan rumah bagi 32.000 penduduk, merupakan lokasi pertempuran melawan separatis pro-Rusia pada tahun 2017.
Avdiivka berada di garis depan pertempuran sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)