Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Populer Internasional: Menteri Israel Serukan Hapus Bulan Ramadhan - 7 Senjata NATO Dirusak Rusia

Rangkuman berita populer internasional, di antaranya menteri Israel menyerukan agar bulan Ramadhan dihapus agar tidak mengganggu perang.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Populer Internasional: Menteri Israel Serukan Hapus Bulan Ramadhan - 7 Senjata NATO Dirusak Rusia
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya menteri Israel menyerukan agar bulan Ramadhan dihapus agar tidak mengganggu perang. 

TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.

Seorang menteri Israel menyerukan agar bulan Ramadhan dihapus dengan beralasan agar tidak mengganggu perang.

Sementara itu, Hizbullah Lebanon masih menunjukkan solidaritasnya terhadap Palestina dengan terus menyerang Israel.

Soal perang Rusia-Ukraina, banyak senjata kiriman NATO yang rupanya rusak atau hancur oleh Rusia.

Selengkapnya, berikut berita populer internasional dalam 24 jam terakhir.

1. Menteri Israel Serukan Hapus Bulan Ramadan agar Tidak Ganggu Perang

Menteri Israel menyerukan untuk menghapus bulan Ramadan agar tidak menggangu perang, Anadolu Agency melaporkan.

"Apa yang disebut sebagai bulan Ramadan harus dihilangkan," kata Menteri Warisan Israel, Amichai Eliyahu pada Jumat (1/3/2024.

BERITA REKOMENDASI

Menteri sayap kanan tersebut, merupakan menteri dari Partai Otzma Yehudit, yang dipimpin oleh Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben Gvir.

Menyusul kebocoran informasi keamanan Israel, memicu kekhawatiran akan terjadinya peningkatan situasi di Tepi Barat yang diduduki selama bulan Ramadan, apalagi ada seruan pembatasan akses ke Masjid Al Aqsa selama puasa.

Media Israel mengatakan bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) telah menekan Israel untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas, terutama mengenai pertukaran sandera sebelum Ramadan.

Menanggapi desakan Washington, Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu pada Kamis (29/2/2024) menegaskan terlalu dini untuk menyatakan Tel Aviv menerima kesepakatan mengenai pertukaran tahanan dengan Hamas.

Baca juga: Selain Jalur Gaza, Israel Diduga akan Kirim Pasukan ke Tepi Barat Jelang Ramadan

Pembicaraan menganai perjanjian gencatan senjata dan sandera berlanjur, dibantu oleh AS, Qatar, dan Mesir, Presiden AS Joe Biden menyebut bahwa Tel Aviv akan menghentikan perangnya melawan Gaza selama bulan suci Ramadan, jika kesepakatan tercapai.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Sempat Diancam Israel, Hizbullah Hanya Mau Setop Bentrokan jika IDF Mundur dari Jalur Gaza

Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah, Naeem Qassem, menegaskan pejuangnya akan menghentikan konfrontasi terhadap Israel di Lebanon selatan jika ada gencatan senjata di Jalur Gaza.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas