Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bandel dan Keras Kepala, Netanyahu Ngotot Akan Serang Rafah untuk 'Rampungkan Pekerjaan' di Gaza

PM Israel Benjamin Netanyahu mengaku akan tetap menyerang Kota Rafah di Jalur Gaza meski dikritik banyak pihak.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Bandel dan Keras Kepala, Netanyahu Ngotot Akan Serang Rafah untuk 'Rampungkan Pekerjaan' di Gaza
Ohad Zwigenberg / POOL / AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memimpin rapat kabinet di pangkalan militer Kirya di Tel Aviv pada 24 Desember 2023. 

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres kembali meminta adanya gencatan senjata saat Ramadan.

Dia juga mendesak agar segala hambatan dalam pengiriman bantuan kemanusiaan disingkirkan.

Adapun AS, Mesir, dan Qatar selama berminggu-minggu sudah berupaya untuk menengahi perjanjian gencatan senjata selama enam pekan.

Korban tewas tembus 31.000

Kementerian Kesehatan Palestina pada hari Selasa mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza kini mencapai 31.184.

Sementara itu, jumlah korban luka dilaporkan mencapai 72.889 orang sejak perang di Gaza meletus tanggal 7 Oktober 2023.

Dikutip dari Xinhua, dalam 24 jam terakhir tentara Israel dikabarkan membunuh 72 warga Palestina dan melukai 129 lainnya.

Baca juga: 8 Senator AS Desak Joe Biden Setop Pasok Senjata ke Israel: Ini Hambat Bantuan Tak Sampai ke Gaza

Narasumber bidang kesehatan dan saksi mata melaporkan ada sembilan warga Palestina yang tewas dan beberapa lainnay terluka setelah tentara Israel menambaki warga Palestina yang menunggu bantuan di bundaran Kuwaiti, Kota Gaza bagian selatan.

Berita Rekomendasi

Tentara Israel belum buka suara mengenai peristiwa penembakan.

(Tribunnews/Febri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas