Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Skotlandia Putuskan Hubungan dengan Militer Israel, Bandara Terlarang Buat Pesawat Tempur IDF

pemerintah Skotlandia, melaporkan kalau Bandara Glasgow Prestwick tidak akan berurusan dengan tentara Israel karena perang di Gaza.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Skotlandia Putuskan Hubungan dengan Militer Israel, Bandara Terlarang Buat Pesawat Tempur IDF
tangkap layar
Bandara Glasgow Prestwick di Skotlandia. Negara tersebut menangguhkan hubungan militer dengan Angkatan Udara Israel setelah beberapa waktu lalu pesawat tempur Israel yang diduga dipakai dalam bombardemen Gaza mendarat di bandara ini. 

"Puluhan ribu orang berada dalam penderitaan di Jalur Gaza," kata Alrifai.

"UNRWA sangat berterima kasih atas dukungan Skotlandia dan akan menggunakan setiap sen yang ada untuk membantu meringankan penderitaan perempuan, anak-anak dan laki-laki sipil di Gaza," tegasnya.

Sementara itu, Menteri Pembangunan Internasional, Christina McKelvie juga menyampaikan komentarnya terkait perang Israel vs Hamas yang terjadi di perbatasan Gaza.

"Pikiran kami tertuju pada semua orang tak berdosa yang terjebak di tengah meningkatnya konflik di Israel dan Gaza," kata McKelvie.

"Pemerintah Skotlandia mengulangi seruan Menteri Pertama dan Sekretaris Jenderal PBB agar dibentuk koridor kemanusiaan, sehingga bantuan mendesak dapat disalurkan ke warga sipil yang terjebak, tidak berdaya, dan tidak dapat pergi," imbuhnya.

Baca juga: Palestina: Gencatan senjata disepakati di Gaza selatan, perbatasan Rafah dibuka

Seorang pria Palestina menggunakan alat pemadam api untuk memadamkan api setelah serangan Israel, di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan pada 14 Oktober 2023, saat pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas berlanjut selama delapan hari berturut-turut.
Seorang pria Palestina menggunakan alat pemadam api untuk memadamkan api setelah serangan Israel, di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan pada 14 Oktober 2023, saat pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas berlanjut selama delapan hari berturut-turut. (YASSER QUDIH / AFP)

(oln/khbrn/*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas