Israel Dirongrong Serangan Lintas-Teritorial, Kali Ini Eilabun Galilea Dihajar Drone Perlawanan Irak
Serangan-serangan milisi perlawanan dari Lebanon, Irak, Suriah, dan Yaman itu menyasar objek-objek penting bagi Israel di teritorial pendudukannya.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Israel Dirongrong Serangan Lintas-Teritorial, Kali Ini Eilabun Galilea Dihajar Drone Milisi Perlawanan Irak
TRIBUNNEWS.COM - Wilayah pendudukan Israel di Palestina kembali drongrong oleh serangan-serangan poros milisi perlawanan yang tersebar di kawasan.
Serangan-serangan milisi perlawanan dari Lebanon, Irak, Suriah, dan Yaman itu menyasar objek-objek penting bagi Israel di teritorial pendudukannya.
Baca juga: Giliran Kota Ashdod Dibombardir Salvo Roket Brigade Al-Qassam, Ekonomi Vital Israel Target Milisi
Terbaru, Milisi Perlawanan Irak mengkonfirmasi kalau para petempurnya menargetkan sasaran penting di "Eilabun" di Galilea (al-Jalil) Palestina yang diduduki Israel dengan serangan pesawat tak berawak.
Perlawanan Irak mengatakan dalam sebuah pernyataan, serangan tersebut terjadi sebagai kelanjutan dari upaya mereka dalam melawan pendudukan Israel.
Serangan juga dinyatakan untuk mendukung milisi perlawanan di Gaza serta sebagai respons terhadap pembantaian Israel terhadap warga sipil Palestina, termasuk anak-anak, wanita, dan orang tua.
Di tempat lain, Perlawanan Islam menegaskan kelanjutannya dalam “menyerang benteng musuh.”
Media Militer Perlawanan Irak kemudian menerbitkan rekaman yang menunjukkan para pejuangnya meluncurkan drone ke arah Galilea.
Poros Koalisi Perlawanan Terus Serang Langsung Israel
Sepanjang pekan ini, milisi-milisi perlawanan dilaporkan mengintensifkan serangannya terhadap fasilitas Israel di wilayah pendudukan mereka.
Pada Sabtu pagi, milisi Irak mengumumkan kalau mereka menyerang pos militer Israel di Golan Suriah yang diduduki dengan menggunakan drone.
Perlawanan Irak juga mengumumkan kalau para petempurnya menargetkan Pangkalan Udara Ovda Israel dan situs militer Speer di wilayah pendudukan Palestina pada akhir tanggal 26 Maret dan awal 27 Maret dengan menggunakan drone.
Selain itu, pada tanggal 24 Maret, Perlawanan Irak menargetkan gedung markas besar Kementerian Keamanan pendudukan Israel di wilayah pendudukan Palestina dengan drone.
Pada Kamis (21/3/2024) serangan-serangan itu menyerang posisi militer Israel menggunakan rudal dan drone.
Serangan terjadi di belahan Utara dan Selatan Israel yang menjadikan negara pendudukan itu terkepung oleh penargetan poros milisi perlawanan.
Baca juga: Houthi Padukan Serangan Perlawanan Irak, Rudal-Rudal Yaman Gempur Pelabuhan Eilat Israel