Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

2 Jenderal Iran Dibunuh, Front Perlawanan akan Balas Dendam ke Israel

Iran mengatakan front perlawanan akan membalas serangan Israel di konsulat Iran di Damaskus, yang menewaskan 2 jenderal Iran dan 9 orang lainnya.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in 2 Jenderal Iran Dibunuh, Front Perlawanan akan Balas Dendam ke Israel
AFP/-
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menunjukkan dia menyampaikan pidato di televisi tentang situasi virus corona di ibu kota Teheran, pada 11 Agustus 2021. -- Iran sebut front perlawanan akan balas serangan Israel di Damaskus. 

Meskipun Iran dan sekutunya menyalahkan Israel, Israel belum secara resmi mengomentari serangan tersebut.

Segera setelah serangan itu, Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran bertemu dengan Presiden Iran, Ebrahim Raisi dan Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei untuk mendiskusikan tanggapan.

“Kami akan membuat mereka menyesal atas kejahatan dan tindakan serupa,” kata Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, dikutip dari ABC7.

Sementara Departemen Pertahanan AS (Pentagon) mengatakan Israel berada di balik serangan itu.

Hubungan Iran dan Israel memburuk setelah revolusi Iran pada tahun 1979 yang dipimpin oleh Ayatollah Ruhollah Khomenei.

Iran menerapkan kebijakan anti-Israel dan Israel menuduh Iran bekerja sama dengan faksi perlawanan seperti Hizbullah, Perlawanan Islam di Irak, Hamas, dan faksi lainnya untuk menentang Israel.

Jumlah Korban

Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi 32.975 jiwa dan 75.577 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Rabu (3/4/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, dikutip dari Xinhua News.

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023).

Israel memperkirakan, ada kurang lebih 136 sandera yang masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Sementara itu, ada lebih dari 8.000 warga Palestina yang berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan The Guardian pada Desember 2023 lalu.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas