Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Alana Hadid, Kakak Bella Hadid Buat Perusahaan Film untuk Wakili Suara Rakyat Palestina

Alana Hadid, kakak model AS Bella Hadid membuat perusahaan film untuk mewakili perlawanan rakyat Palestina melalui industri kreatif.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Alana Hadid, Kakak Bella Hadid Buat Perusahaan Film untuk Wakili Suara Rakyat Palestina
Instagram @watermelonpicturesco
Alana Hadid (kiri), kakak Bella Hadid yang mempelopori perusahaan Watermelon Pictures untuk menyuarakan suara rakyat Palestina. Film pertamanya, Walled Off (kanan) akan tayang pada 3 Mei 2024. 

Produser lainnya termasuk cucu aktivis Nelson Mandela dan salah satu pendiri Pink Floyd, Roger Waters.

Film dokumenter ini akan dirilis secara digital pada 3 Mei 2024.

Sebagai informasi, Hadid bersaudara sangat vokal mengenai agresi Israel terhadap warga Palestina.

Sebelumnya, Alana Hadid menyerukan gencatan senjata saat berpidato di pawai Washington menuju Gaza pada bulan Januari lalu.

Ia juga menggunakan media sosialnya untuk berbicara tentang genosida yang sedang terjadi di Palestina.

Adik perempuannya, Bella Hadid, juga mengutuk pemboman Israel di Jalur Gaza.

Bella Hadid juga sebelumnya mengungkapkan ia pernah menerima ancaman pembunuhan setelah telepon pribadinya diretas setelah menyatakan posisinya untuk mendukung Palestina dan mengecam agresi Israel di Jalur Gaza, dikutip dari Al Arabi.

BERITA TERKAIT

Meski demikian, Bella Hadid tetap memberikan dukungannya untuk rakyat Palestina dan tidak menyerah dengan ancaman terhadap dirinya.

Jumlah Korban

Saat ini Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi 33.091 jiwa dan 75.750 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Sabtu (6/4/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, dikutip dari Xinhua News.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023).

Israel memperkirakan, ada kurang lebih 136 sandera yang masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Sementara itu, ada lebih dari 8.000 warga Palestina yang berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan The Guardian pada Desember 2023 lalu.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas