Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perundingan Gencatan Senjata Terjebak Lingkaran Setan, Israel Tak Izinkan Pengungsi Kembali ke Utara

Pembicaraan gencatan senjata di Gaza terhenti karena Israel menolak mengizinkan pengungsi untuk kembali ke utara.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Perundingan Gencatan Senjata Terjebak Lingkaran Setan, Israel Tak Izinkan Pengungsi Kembali ke Utara
Mahmud Hams / AFP
Gambar yang diambil pada tanggal 30 Januari 2024 ini menunjukkan pemandangan tenda-tenda di tempat penampungan sementara bagi warga Palestina yang melarikan diri ke Rafah di Jalur Gaza selatan di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas. 

Karena kerusakan luas yang ditimbulkan Israel di Gaza selama 6 bulan kampanye pengeboman, tidak jelas apakah mungkin untuk kembali ke wilayah utara dengan selamat.

Para ahli PBB memperkirakan bahwa 60 persen rumah dan bangunan di Gaza hancur atau rusak hingga tidak dapat dihuni lagi.

Daerah pemukiman di Gaza juga penuh dengan bom yang belum meledak dan kekurangan fasilitas penting seperti listrik dan air.

Israel meminta Qatar untuk menekan Hamas agar menerima kesepakatan gencatan senjata sesuai persyaratan Israel dengan menutup rekening bank organisasi tersebut dan mengusir pejabat Hamas, kata pejabat Israel kepada WSJ.

Pada hari Kamis, pejabat Hamas Osama Hamdan mengatakan kepada wartawan pada konferensi pers di Beirut bahwa tidak ada kemajuan dalam perundingan gencatan senjata di Gaza meskipun kelompok Palestina menunjukkan fleksibilitas.

Hamdan mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menghalangi upaya untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dan bahwa dia “tidak tertarik” untuk memenangkan pembebasan 100 tawanan Israel yang masih berada di Gaza.

“Pemerintah pendudukan masih mengelak, dan negosiasi terjebak dalam lingkaran setan,” kata Hamdan.

BERITA REKOMENDASI

(Sumber: The Cradle)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas