Populer Internasional: Armenia Siap Jadi Sekutu Iran - Houthi Tembak Kapal Perusak AS dan Israel
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya Armenia yang melirik Iran untuk menjadi sekutunya.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Febri Prasetyo
Nico mengaku harus tetap bertempur meski sudah kehilangan satu kakinya di medan perang. Kata dia, tidak ada personel lain yang menggantikannya.
Dalam beberapa bulan terakhir Ukraina memang kekurangan personel militer.
Para tentara negara di Eropa Timur itu mulai letih karena tidak dirotasi. Kedisiplinan mereka berkurang sehingga efektivitas pasukan turut menurun.
Di sisi lain, Rusia justru sedang di atas angin. Pasukan Rusia berhasil menguasai satu desa di Republik Rakyat Donetsk dengan mudah, hampir tanpa perlawanan.
4. Putin Pamer Sejumlah Kendaraan Lapis Baja Inggris dan AS yang Berhasil Direbut dari Ukraina
Presiden Rusia, Vladimir Putin, dengan bangga memamerkan sejumlah tank Amerika dan Inggris di Moskow.
Putin mengklaim sejumlah tank ini direbut dari garis depan Ukraina.
Dari sejumlah kendaraan lapis baja yang dipajang, terdapat sebuah pengangkut personel lapis baja Saxon Inggris.
Saxon ini diketahui telah diberikan Inggris ke Ukraina pada 2015.
Sejumlah kendaraan lapis baja ini diparkir di ibu kota Rusia di bawah spanduk merah yang bertuliskan 'Kemenangan kami tidak bisa dihindari'.
Putin mengadakan pameran ini yang merupakan bagian dari pameran selama sebulan.
Selain Saxon Inggris, beberapa kendaraan lapis baja lainnya adalah tank Bradley Amerika, CV90 Swedia, dan kendaraan tempur AMX-10RC buatan Prancis.
Senjata dan tank dari sembilan negara lain termasuk Turki, Swedia, Cekoslowakia, Afrika Selatan, Finlandia, Australia, dan Austria juga akan ditampilkan dalam pertunjukan tersebut, bersama dokumen tempur Ukraina dan 'literatur ideologi'.
(Tribunnews.com)