Rusia Hajar Habis-habisan Infrastruktur Energi Ukraina
Rusia telah meluncurkan lebih dari 70 rudal dan drone dalam semalam terhadap infrastruktur energi Ukraina.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Suci BangunDS
Pembunuhan Zelensky dimaksudkan sebagai “hadiah” untuk Putin, presiden Rusia, yang dilantik di Kremlin pada hari Selasa (7/5/2024) untuk masa jabatan kelima.
"FSB juga menyusun rencana untuk menghilangkan kepala intelijen militer Ukraina, Kyrylo Budanov, yang merupakan tokoh yang dibenci di Moskow, dan kepala SBU, Vasyl Maliuk," papar SBU, dikutip dari The Guardian.
“Jaringan tersebut, yang aktivitasnya diawasi oleh FSB dari Moskow, termasuk dua kolonel Departemen Keamanan Negara yang membocorkan informasi rahasia ke Rusia,” kata SBU.
Putin dilantik jadi Presiden Rusia
Sebelumnya, pada Selasa (7/5/2024) Vladimir Putin secara resmi dilantik sebagai Presiden Rusia untuk masa jabatan kelima, CNN melaporkan.
Dengan masa jabatan terbaru, Putin akan terus berkuasa di Rusia selama enam tahun ke depan, setidaknya sampai ulang tahunnya yang ke-77.
Upacara pelantikan berlangsung di Kremlin, dihadiri oleh petinggi militer dan politik Rusia.
Amerika Serikat (AS) dan banyak negara Eropa menolak mengirimkan perwakilan setelah mengklaim pemilu Rusia sebagai pesta demokrasi yang palsu.
Pesaing Putin, seperti sebagian besar kandidat oposisi tewas, di penjara, diasingkan bahkan dilarang mencalonkan diri.
“Kami tentu saja tidak menganggap pemilu itu bebas dan adil, namun dia adalah presiden Rusia dan akan terus melanjutkan kapasitasnya,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller, Senin (6/5/2024).
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia