TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini rangkuman peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina hari ke-839 pada Selasa (11/6/2024).

Militer Ukraina mengatakan pihaknya merusak tiga sistem pertahanan permukaan ke udara di Krimea yang diduduki Rusia pada Senin (10/6/2024) malam.

Rudal menghantam sistem S400 di Dzhankoi dan dua sistem S300 di dekat Yevpatoriya dan Chornomorske.

Ukraina mengaku bahwa serangan tersebut memicu “kerugian signifikan” bagi pertahanan udara Rusia.

Selengkapnya, inilah sejumlah peristiwa lainnya:

• Ukraina mengumumkan penunjukan Vadym Sukharevskyi sebagai komandan pasukan drone, sebuah pos yang baru dibentuk.
  
  Sukharevskyi sudah menjadi wakil komandan angkatan bersenjata yang bertanggung jawab atas drone, The Guardian melaporkan.
  
  Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, pada bulan Februari memutuskan pembentukan cabang terpisah dari angkatan bersenjata yang dikhususkan untuk drone.
  
  Perintah tersebut baru disahkan minggu lalu oleh pemerintah.
• Ukraina mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap kilang Novoshakhtinsk di Rusia selatan pada 5 Juni 2024 kemarin.
  
  “Menurut laporan intelijen, akibat serangan itu, penjajah (Red-Rusia) kehilangan 1,5 juta metrik ton minyak dan produk minyak bumi, yang jumlahnya sekitar $540 juta,” kata sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh staf umum militer Ukraina.
  
  

  Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-838: Citra Satelit Tangkap Dampak Serangan Udara terhadap Pembom Su-57

• Gubernur Rostov, Vasily Golubev, mengatakan kepada kantor berita Interfax bahwa operasi di Novoshakhtinsk mengalami “gangguan signifikan” setelah kebakaran akibat serangan pesawat tak berawak.
• Ukraina mungkin akan menyimpan beberapa jet tempur F-16 yang akan mereka terima dari sekutu baratnya di pangkalan asing.
  
  Kepala Penerbangan Angkatan Udara Ukraina, Serhii Holubtsov mengatakan hal itu dilakukan untuk melindungi jet-jet tempur itu dari serangan Rusia.
• AS dan Polandia pada hari Senin (10/6/2024) meluncurkan kelompok multinasional yang berbasis di Warsawa untuk melawan disinformasi Rusia mengenai perang di Ukraina.
  
  Utusan Khusus AS, James Rubin mengatakan Kelompok Komunikasi Ukraina akan melibatkan sekitar selusin perwakilan Barat yang bekerja untuk “mempromosikan pelaporan akurat mengenai invasi besar-besaran Rusia, memperkuat suara Ukraina dan mengungkap manipulasi informasi Kremlin”.
• Hampir 90 negara dan organisasi, setengahnya dari Eropa, telah mengkonfirmasi menghadiri pertemuan puncak perdamaian Ukraina yang diselenggarakan di Swiss pada akhir pekan.
  
  Rusia menolak untuk berpartisipasi dalam konferensi tersebut.
  
  Pertemuan puncak tersebut, pada hari Sabtu (15/6/2024) dan Minggu (16/6/2024), bertujuan untuk memetakan jalan menuju kemungkinan perdamaian hampir 28 bulan setelah Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina.
• Zelensky menginjakkan kakinya di Jerman untuk menghadiri konferensi mengenai pemulihan Ukraina pasca perang dan berbicara dengan kanselir Jerman, Olaf Scholz.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)