Pesawat-pesawat Tempur Israel Membunuh Warga Sipil Lebanon di Daerah Antara Jannata dan Deir Qanoun
Pesawat-pesawat tempur Israel membunuh warga sipil di Lebanon selatan ketika Hizbullah mengintensifkan serangan.
Penulis: Muhammad Barir
Pesawat-pesawat Tempur Israel Membunuh Warga Sipil Lebanon, Saat Mereka Membalas Serangan Hizbullah
TRIBUNNEWS.COM- Pesawat-pesawat tempur Israel membunuh warga sipil di Lebanon selatan ketika Hizbullah mengintensifkan serangan.
Awal pekan ini, Hizbullah melancarkan serangan terbesarnya terhadap Israel sejak dimulainya perang setelah Israel membunuh seorang komandan penting Hizbullah.
Serangan udara Israel yang dahsyat di Lebanon selatan semalam menewaskan dua wanita, termasuk seorang petugas medis, dan melukai sedikitnya dua puluh lainnya, L'Orient Today melaporkan pada 14 Juni.
Serangan tersebut mengakibatkan korban terbanyak dibandingkan serangan Israel sejak dimulainya perang pada 8 Oktober.
Pesawat-pesawat tempur Israel menembakkan rudal, menghancurkan sebuah rumah berlantai tiga dan merusak bangunan-bangunan di dekatnya yang terletak di antara kota Jannata dan Deir Qanoun al-Nahr dekat kota pesisir Tirus (Sur).
Korban perempuan adalah Sally Salaiki, yang bekerja sebagai paramedis di Gerakan Amal, dan Dalal Ezzedine.
Dua puluh orang yang terluka termasuk anak-anak dan bayi, yang dibawa ke rumah sakit di Tyre untuk mendapatkan perawatan.
L'Orient Today menambahkan bahwa Deir Qanoun adalah desa asal Hashem Safieddine, ketua Dewan Eksekutif Hizbullah dan sepupu pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah.
Seorang juru bicara Hizbullah menepis rumor bahwa Safieddine dan pejabat perlawanan lainnya tewas dalam serangan tersebut.
Tim penyelamat masih berupaya membersihkan puing-puing dan mencari lebih banyak korban di bawah reruntuhan. Video yang beredar online menunjukkan tumpukan puing dan kebakaran besar akibat serangan tersebut.
Serangan semalam ini terjadi di tengah meningkatnya konflik antara Hizbullah dan Israel pada minggu ini.
Dalam serangan udara pada hari Selasa, tentara Israel membunuh Talib Abdallah, pejabat tertinggi Hizbullah yang terbunuh sejak dimulainya perang.
Sebagai tanggapan, Hizbullah menembakkan ratusan roket dan rudal ke beberapa pangkalan militer Israel dan posisi penting pada hari Rabu.