Heboh Poster Wanita Calon Gubernur Tokyo di Papan Kampanye, Tidak Berbusana dan Sensor Organ Vital
Poster wanita telanjang namun disensor bagian sensitifnya juga dianggap masih diperbolehkan
Editor: Eko Sutriyanto
Lalu mantan anggota majelis tinggi Jepang Reinho (56), mantan warga negara Taiwan tetapi jati dirinya masih dipertanyakan banyak orang karena ada dugaan pemalsuan surat pernyataan meninggalkan warga negara Taiwannya.
Lalu juga walikota Kota Akitakata di Prefektur Hiroshima Shinji Ishimaru (41), dan mantan kepala staf angkatan udara Jepang, Toshio Tamogami (75).
Hiroshi Shiratori, seorang profesor di Sekolah Pascasarjana Universitas Hosei yang akrab dengan politik dan pemilihan lokal, mengatakan tentang mengamankan slot poster,
"Ini adalah minimum yang diperlukan untuk melindungi demokrasi, dan kami tahu sebelumnya bahwa jumlah kandidat akan melebihi 50, dan mereka sebenarnya harus mengambil langkah-langkah untuk menghadapinya."
Mengenai latar belakang rekor jumlah kandidat, Profesor Shiratori mengatakan, salah satu faktor utama adalah bahwa ada banyak orang yang telah mencalonkan diri untuk tujuan publisitas atau bisnis.
"Penting untuk membuat aturan seperti menghentikan pendapatan iklan di media sosial selama periode pemilihan, melarang penggunaan papan poster untuk siaran politik untuk tujuan komersial," katanya.
Di masa lalu ada poster pemilu dengan calon menggunakan pakaian perkawinannya. Bahkan juga ada calon dengan foto vagina wanitanya dan wajahnya mengelilingi vagina yang diburamkan tersebut. Belakangan berurusan dengan pihak kepolisian.
Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.