12 Pejabat Pemerintahan AS yang Mundur Gara-gara Kebijakan soal Gaza Rilis Pernyataan Bersama
12 pejabat pemerintahan AS mengundurkan diri sebagai bentuk protes kebijakan Biden soal perang di Gaza. Kini mereka merilis pernyataan bersama.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
Di antaranya adalah seruan kepada pemerintah AS untuk dengan setia melaksanakan undang-undang.
"Sangat jelas Pemerintah saat ini dengan sengaja melanggar sejumlah undang-undang AS dan berupaya untuk menyangkal atau memutarbalikkan fakta, menggunakan celah, atau memanipulasi proses untuk memastikan aliran senjata mematikan yang terus menerus ke Israel," tulis pernyataan tersebut.
Pernyataan ini juga menyerukan kepada pemerintah untuk menggunakan semua pengaruh yang diperlukan untuk segera mengakhiri konflik; perluasan bantuan kemanusiaan; dukungan terhadap penentuan nasib sendiri rakyat Palestina; mekanisme pengawasan dan akuntabilitas yang lebih kuat di lembaga eksekutif; dan dukungan kebebasan berbicara bagi pengunjuk rasa di kampus.
Pejabat yang mengundurkan diri yang sebelumnya berbicara dengan CNN mengatakan banyak mantan rekan mereka merasakan hal yang sama tetapi tidak dalam posisi untuk mengundurkan diri.
Baca juga: Berharap Didukung Arab, Netanyahu Pertimbangkan Otoritas Palestina Ambil Kendali Gaza Pasca-Perang
Pernyataan bersama ini diakhiri dengan pesan kepada rekan-rekan tersebut, yang menyatakan bahwa “suara mereka penting.”
“Kami mendorong Anda semua untuk terus menekan pemerintah."
"Berdasarkan pengalaman kami, tidak ada keputusan yang terlalu kecil untuk ditantang, jadi saat Anda bertugas di pemerintahan, gunakan suara Anda, tulis surat kepada pimpinan di lembaga Anda, dan sampaikan ketidaksepakatan Anda dengan tim Anda."
“Berbicara mempunyai efek bola salju, menginspirasi orang lain untuk menggunakan suara mereka."
"Ada kekuatan dalam jumlah tersebut, dan kami mendorong Anda untuk tidak terlibat.”
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)