Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bos Intelijen AS dan Israel akan Menuju Doha untuk Bahas Gencatan Senjata Gaza

Kepala intelijen AS dan Israel akan melakukan perjalanan ke Doha pada hari Rabu (10/7/2024).

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Bos Intelijen AS dan Israel akan Menuju Doha untuk Bahas Gencatan Senjata Gaza
AFP/BASHAR TALEB
Warga Palestina memeriksa sekolah PBB yang terkena pemboman Israel di Nuseirat, di Jalur Gaza tengah, pada 6 Juni 2024, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas Palestina. Militer Israel mengatakan pada tanggal 6 Juni bahwa jet tempurnya telah menyerang sebuah sekolah milik PBB yang digunakan oleh militan Palestina di Gaza tengah, dan pihak berwenang di wilayah yang dikelola Hamas melaporkan sedikitnya 27 orang tewas. (Photo by Bashar TALEB / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala intelijen AS dan Israel akan melakukan perjalanan ke Doha pada hari Rabu (10/7/2024).

Tujuan keduanya berangkat ke Doha untuk membahas gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza.

"Direktur CIA William Burns dan Kepala Mossad Israel David Barnea akan melakukan perjalanan ke Doha pada hari Rabu," kata sumber yang mengetahui pembicaraan tersebut, dikutip dari Arab News.

Di sana, nantinya William dan Barnea akan bertemu dengan Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani.

Menurut jadwal, Barnea akan tiba di Doha pada hari Jumat.

Sumber yang tak disebutkan namanya ini mengatakan diskusi di ibu kota Qatar difokuskan "memastikan transisi dari gencatan senjata awal ke periode tenang yang lebih berkelanjutan".

Selama ini, Qatar telah terlibat dalam negosiasi gencatan senjata di Gaza dan kesepakatan pembebasan sandera.

Berita Rekomendasi

Dalam perundingan ini, Qatar tidak sendiri, didukung oleh Mesir dan Amerika Serikat.

Namun gencatan senjata ini sempat terhenti selama berbulan-bulan.

Perundingan gencatan senjata kali ini, Hamas telah memberi sinyal akan mencabut desakannya atas gencatan senjata "lengkap".

Sementara Netanyahu menegaskan Israel akan tetap berperang hingga tujuannya tercapai pada setiap kesepakatannya.

Baca juga: Hamas: Jika Israel Nekat Serang Gaza, Perundingan Gencatan Senjata Kembali ke Titik Nol

Hamas Minta Israel Hentikan Perang selama Perundingan Gencatan Senjata

Kepala biro politik kelompok Palestina Hamas, Ismail Haniyeh memperingatkan para mediator tentang gencatan senjata Gaza.

Ismail Haniyeh menegaskan bahwa apabila Israel terus melancarkan serangan ke Gaza, itu akan berdampak pada perundingan negosiasi.

"Dampak bencana dari apa yang terjadi di Gaza dapat mengembalikan proses negosiasi ke titik awal," kata Haniyeh, dikutip dari The New Arab.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas