Tak Cuma Hamas dan Fatah, Semua Faksi Palestina Bakal Kumpul Bicara Persatuan di Pertemuan di China
Rekonsiliasi kedua pihak dipandang penting demi membebaskan Gaza dari perang dan pendudukan Israel yang terus berlanjut.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Tak Cuma Hamas dan Fatah, Semua Faksi Palestina Bakal Kumpul Bicara Persatuan di Pertemuan di China
TRIBUNNEWS.COM - Gerakan Hamas mengatakan pembicaraan persatuan Palestina yang diselenggarakan Tiongkok akan melibatkan 'semua faksi'
"Semua faksi Palestina akan menghadiri putaran perundingan mendatang di Beijing untuk mempromosikan persatuan Palestina, tidak hanya Hamas dan Fatah," Sputnik melaporkan, Selasa (16/7/2024).
Baca juga: Yordania Diduga Bantu Israel: Mau Sabotase Rujuk Hamas-Fatah di China, Kirim Tentara ke Tepi Barat
Basem Naim, anggota Biro Politik Hamas, mengumumkan bahwa pengaturan sedang dilakukan untuk mengadakan pertemuan semua faksi Palestina di ibu kota Tiongkok, Beijing, pada akhir bulan ini.
Naim mengatakan kepada Sputnik, “Ada pengaturan untuk mengadakan pertemuan faksi kolektif pada akhir bulan ini di Beijing.”
Dia menambahkan bahwa laporan bahwa pertemuan bilateral terpisah antara gerakan Fatah dan Hamas akan diadakan di Beijing adalah “tidak benar.”
Beijing menjadi tuan rumah pembicaraan yang melibatkan Fatah, Hamas, dan faksi Palestina lainnya pada akhir April lalu.
Baca juga: 80 Persen Kekuatan Militer Hamas Masih Utuh, Mau Rujuk dengan Fatah dan Gabung PLO
“Perwakilan Fatah dan Hamas telah tiba di Beijing untuk melakukan dialog yang mendalam dan jujur,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lin Jian pada konferensi pers saat itu.
Dia menunjukkan bahwa kedua belah pihak “sepakat untuk melanjutkan jalur perundingan untuk segera mencapai solidaritas dan persatuan Palestina.”
Dialog Palestina putaran kedua dijadwalkan pada 23 Juni, namun ditunda atas permintaan Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas, yang juga memimpin Fatah.
Baca juga: Hamas: Pasukan Arab Apa Pun yang Ikut Agenda Israel di Gaza Bakal Diperangi Sebagai Antek Pendudukan
Pertemuan mendatang di Beijing akan mempertemukan sekitar 14 faksi Palestina tetapi akan fokus pada memperbaiki keretakan antara gerakan Hamas dan Fatah, yang sejauh ini merupakan faksi terbesar di Palestina.
Israel telah lama berusaha untuk mendorong perpecahan antara dua gerakan politik utama Palestina dalam upayanya mencegah pembentukan negara Palestina.
Fatah yang nasionalis merupakan inti dari Otoritas Palestina (PA), yang telah memberikan keamanan bagi Israel di Tepi Barat yang diduduki sejak penandatanganan Perjanjian Oslo dengan Israel pada tahun 1993. Hamas yang berorientasi Islam telah memerintah Gaza sejak tahun 2007 di tengah pengepungan Israel dan blokade.
Rekonsiliasi kedua pihak dipandang penting demi membebaskan Gaza dari perang dan pendudukan Israel yang terus berlanjut.
(oln/tc/sptnk/*)